Di akhir riset terbukti jika kelompok yang tak mengonsumsi daging memiliki aroma lebih baik dibanding kelompok lain yang rutin mengonsumsi daging.
Walau belum ada riset lebih lanjut, teori peneliti ialah zat-zat pada daging merah mungkin dapat mengacaukan kerja kimiawi kelenjar keringat.
Lalu bakteri pada kulit berkembang biak karena kelenjar keringat menghasilkan asam lemak, dan mengeluarkan aroma menyengat.
5. Alkohol
Minum terlalu banyak alkohol terbukti menyebabkan bau mulut tak sedap.
Hal ini disebabkan hati bekerja merespon alkohol yang dikonsumsi dengan mengeluarkan zat kimia berbau menyengat seperti acetaldehyde.
Selain itu alkohol juga dapat membuat mulut kering.
Kurangnya produksi air liur mengakibatkan sel-sel yang telah mati di mulut menumpuk, kemudian memproduksi aroma kurang sedap.
Source | : | Men's Health |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR