Dewi Perssik Ungkap Jadi Menantu yang Beruntung, Mertua Menyayanginya Seperti Ibu Kandung

Nakita.id - Penyanyi dangdut papan atas, Dewi Perssik selalu memiliki aktivitas padat setiap harinya guna menghibur para penggemar.

Meski begitu, Dewi Perssik tetap bisa menjaga keromantisan dan keutuhan rumah tangganya dengan sang suami, Angga Wijaya.

Tak hanya kepada Angga, DP juga sangat dekat dengan keluarga Angga.

Baca Juga : Makin Panas, Dewi Perssik Ungkap Polisi Akan Ciduk Rosa Meldianti di Rumah Kontrakannya

Terutama kepada ibu kandung Angga, DP tampak sangat hormat dan akrab dengan ibu mertuanya.

Pada Selasa (5/2/2019), DP mengunggah momen kebersamaannya dengan sang ibu mertua.

Pada foto tersebut, DP tampak mengenakan kemeja dan riasan bold di wajahnya.

Baca Juga : Ibu Mertua Berikan Kasih Sayang ke Tasya Kamila yang Sedang Hamil, Warganet: 'Mertua Idaman'

Sedangkan sang ibu mertua tampak sederhana mengenakan daster dan penutup kepala.

Meski berpenampilan sederhana, kecantikan alami ibu mertua DP begitu terpancar.

Ternyata, kesehariannya DP tinggal bersama mertuanya.

Jauh dari kesan mertua galak, DP mengungkapkan bahwa mertuanya sangat menyayanginya.

Bahkan, kasih sayang sang mertua kepada DP seperti ibu kandungnya sendiri.

Baca Juga : Waspada Pinjaman Uang Online, Perempuan Ini Tak Bisa Bayar Utang Sampai Dipecat

"Ini ibu mertua aku... asli sunda....tak tinggal ke jmbr dulu ya mih... sehari-dua hari ini...

Mau nengok papine yang lagi kangen aku emih...sblm aku holiday pamit dulu....

Trimksh sudah bersamaku slama ini yang selalu peduli dan syg aku melebihi ibu2 mertua yg lain, sama sprt mamine..." tulis DP dalam unggahan instagramnya.

Keakraban DP dengan mertua membuat banyak perempuan iri.

Sebab, banyak yang mengaku sulit akur dengan mertuanya sendiri.

Apakah Moms salah satunya? Coba lakukan 5 tips ini yuk agar Moms bisa semakin dekat dengan mertua.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Selamat datang di masa awal kehamilan. Seperti apa ya perkembangan janin dari minggu ke minggu di trimester pertama kehamilan? Minggu 1 Embrio akan melalui banyak pertumbuhan dasar pada saat ini. Misalnya saja dimulai dengan perkembangan awal otak, sumsum tulang belakang, jantung, dan saluran pencernaan. Minggu 2 & 3 Tungkai lengan dan kaki terlihat, tetapi belum dapat dibedakan secara jelas. Jantung berdetak dengan ritme yang stabil. Plasenta mulai terbentuk dan memproduksi beberapa hormon penting termasuk hCG. Ada pergerakan darah yang belum sempurna melalui pembuluh utama. Struktur awal yang akan menjadi mata dan telinga terbentuk. Embrio panjangnya ¼ inci atau 0,63 cm pada akhir minggu-minggu ini. Minggu 4 Pembentukan paru-paru, rahang, hidung, dan langit-langit. Tunas tangan dan kaki memiliki struktur berselaput yang akan menjadi jari tangan dan kaki. Otak terus terbentuk menjadi bagian-bagiannya yang kompleks. USG dapat mendeteksi detak jantung yang dapat didengar. Panjang embrio sekitar ½ inci atau 1,27 cm. Minggu 5 Setiap organ penting mulai terbentuk dalam tubuh mungil embrio Folikel rambut, puting, kelopak mata, dan lidah mulai terbentuk. Siku dan jari-jari kaki lebih terlihat saat batang tubuh mulai meluruskan. Minggu 6 Telinga terus terbentuk secara eksternal dan internal. Segala sesuatu yang hadir pada manusia dewasa kini hadir dalam embrio kecil. Tulang mulai terbentuk, dan otot-otot bisa berkontraksi. Ada perkembangan pada wajah berupa kelopak matanya semakin berkembang. Embrio panjang sekitar 1 inci atau 2,54 cm seukuran kacang. Minggu 7 hingga 11 Pada 10 minggu, embrio berada di akhir periode embrionik dan memulai periode janin. Janin telah tumbuh sekitar 3 inci atau 3,62 cm panjang dan beratnya sekitar satu ons. Alat kelamin telah jelas terbentuk menjadi laki-laki atau perempuan, tetapi masih tidak dapat dilihat dengan jelas pada USG. Kelopak mata menutup dan tidak akan dibuka kembali sampai minggu ke-28 kehamilan. Janin bisa membuat kepalan tangan, dan tunas untuk gigi bayi muncul. Kepala hampir setengah ukuran seluruh ukuran janin. #tipsnakita #nakitaid #pregnancystages #kehamilan #pregnancytips #pregnant

Sebuah kiriman dibagikan oleh NakitaID (@nakitaid) pada 5 Peb 2019 jam 12:15 PST

1. Sering mengajak mertua mengobrol ringan

Jangan berdiam diri dan menolak berbasa-basi dengan orangtua.

Tak kenal maka tak sayang.

Dengan sering mengobrol santai dengan mertua, Moms bisa mempelajari karakter mereka dan menempatkan diri di posisi yang tepat.

Moms juga bisa menyelipkan pembicaraan tentang diri Moms seperti apa yang Moms sukai dan apa yang ingin Moms jaga sebagai privasi dengan pasangan Moms saja.

Baca Juga : Tak Banyak yang Tahu, Diam-Diam Putri Sule Berpacaran dengan Aktor Tampan Ini, Lihat Potret Mesranya

2. Hargai semua perbuatan baiknya

Seringkali mertua berniat untuk membantu, tapi bagi menantu malah dianggap ikut campur.

Misalnya saat mertua Moms membersihkan kamar anak Moms, jangan marah dan menuduhnya melanggar batas.

Ucapkan terima kasih untuk semua perbuatan baiknya.

Moms juga sebaiknya menghargai semua pemberian mertua.

3. Tanyakan saran darinya

Mertua Moms sering berselisih paham dengan Moms? Coba ajak ia diskusi dan tanyakan sarannya.

Moms harus bisa menahan emosi karena berhadapan dengan orangtua memang tak pernah mudah.

Jika sarannya baik dan Moms bisa menerimanya, tak ada salahnya untuk melakukannya.

Jika menurut Moms saran mertua Moms tak terlalu baik, jangan langsung dibantah, tapi coba beri masukan dan pilihan lain yang menurut Moms sesuai.

4. Kunjungi mertua Moms

Jika Moms tak tinggal serumah dengan mertua Moms, pastikan Moms punya jadwal rutin untuk mengunjunginya.

Ajak suami dan anak-anak Moms untuk memberi kesempatan pada mertua bermain bersama cucunya.

Jika Moms tinggal serumah dengannya, pastikan Moms juga memerhatikan aktivitas hariannya agar Moms selalu tahu kondisinya.

Baca Juga : Ibu Mertua Tasya Kamila, Sosialita Bergaya Hidup Glamour yang Berteman dengan Sederet Artis

5. Jaga hubungan Moms dengan pasangan agar tetap mesra

Ingat, mertua Moms adalah orangtua dari pasangan Moms.

Dengan menjaga keintiman Moms dengan pasangan bisa meredam konflik rumah tangga Moms termasuk konflik dengan mertua.

Kalau ada masalah atau Moms sedang kesal dengan mertua Moms, coba katakan pada suami Moms dengan santai tapi jangan memojokkan mertua.

Jangan selalu mengira bahwa suami memihak pada mertua Moms ya!

Selesaikan setiap masalah dengan kepala dingin.

PROMOTED CONTENT