Miliki Istri Cerewet Ternyata Bikin Suami Lebih Sehat, Kok Bisa?

Nakita.id - Dibalik kecerewetan Moms, ternyata banyak dampak baik Dads.

Jangan langsung kesal dan jengkel ya, Dads!

Ternyata istri yang cerewet akan membuat Dads lebih sehat, dan beberapa temuain sains mendukungnya.

Sebuah studi yang dilakukan seorang profesor sosiologi di Michigan menunjukkan pria yang belum menikah memiliki risiko rendah terkena diabetes, atau kemungkinan keberhasilan pada pengobatannya lebih tinggi.

Baca Juga : Beruntung Dads! Miliki Istri Cerewet Ternyata Bisa Bikin Lebih Sehat

Dilansir dari healthline.com, ia mengatakan "Diabetes dipengaruhi oleh faktor sosial, saya pikir akan menarik untuk melihat bagaimana pernikahan mempengaruhi tingkat penyakit."

"Bagi wanita, sesuai dengan harapannya, kualitas pernikahan yang baik akan mendorong kesehatannya. Hal itu bisa menurunkan risiko penyakit."

Berbagai informasi tentang kesehatan wanaita ditulis, juga diteliti oleh banyak ahli di bidangnya.

Baca Juga : Beruntung Jika Moms Punya Suami Zodiak ini Karena Mereka Setia!

Tetapi ternyata ada beberapa fakta kesehatan pada pria yang jarang terungkap.

Seluruh Moms pasti akan memantau kesehatan dan juga pola makan Dads, terutama jika kesehatannya buruk atau bahkan Dads menderita Diabetes.

Peraturan yang biasa Moms berikan bisa merupana suatu omelan untuk Dads, karena Moms mengatur segala hal bahkan kesehatannya yang tidak jarang justru membuat Dads jengkel.

Pakar kesehatan menyarankan agar hubungan baik harus didasari, oleh dorongan kesehatan bagi perempuan.

"Studi ini menentang anggapan bahwa kualitas perkawinan tidak selalu merugikan kesehatan. Terkadang omelan dalam rumah tangga justru memiliki manfaat bagi kesehatan."

Baca Juga : Kepala Desa Tak Beri Izin, Sopir Ambulans Tega Turunkan Pasien di Pinggir Jalan, Begini Klarifikasi Keluarga Pasien

Seorang terapis berkata "Saya tidak setuju jika omelan merupakan bukti ketidakbahagiaan."

"Di sisi lain, omelan Moms di rumah memberikan arti, ia ingin selalu memperhatikan dan mengambil alih semua tugas rumah tangga".

Ia menginginkan suami dan keluarganya tetap sehat. Ekspresinya ditunjukkan seberapa besar mereka peduli terhadap suami dan juga adanya ungkapan bahwa ia merasa suami tidak kooperatif.

Baca Juga : Resep dan Bahan MPASI 10 Bulan Sederhana: Wedges Kentang Buat Tulang Sehat

Terapis tersebut menambahkan jika pria tidak mungkin akan mengurus diri mereka sendiri karena komunikasi pun membutuhkan dua orang.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Selamat datang di masa awal kehamilan. Seperti apa ya perkembangan janin dari minggu ke minggu di trimester pertama kehamilan? Minggu 1 Embrio akan melalui banyak pertumbuhan dasar pada saat ini. Misalnya saja dimulai dengan perkembangan awal otak, sumsum tulang belakang, jantung, dan saluran pencernaan. Minggu 2 & 3 Tungkai lengan dan kaki terlihat, tetapi belum dapat dibedakan secara jelas. Jantung berdetak dengan ritme yang stabil. Plasenta mulai terbentuk dan memproduksi beberapa hormon penting termasuk hCG. Ada pergerakan darah yang belum sempurna melalui pembuluh utama. Struktur awal yang akan menjadi mata dan telinga terbentuk. Embrio panjangnya ¼ inci atau 0,63 cm pada akhir minggu-minggu ini. Minggu 4 Pembentukan paru-paru, rahang, hidung, dan langit-langit. Tunas tangan dan kaki memiliki struktur berselaput yang akan menjadi jari tangan dan kaki. Otak terus terbentuk menjadi bagian-bagiannya yang kompleks. USG dapat mendeteksi detak jantung yang dapat didengar. Panjang embrio sekitar ½ inci atau 1,27 cm. Minggu 5 Setiap organ penting mulai terbentuk dalam tubuh mungil embrio Folikel rambut, puting, kelopak mata, dan lidah mulai terbentuk. Siku dan jari-jari kaki lebih terlihat saat batang tubuh mulai meluruskan. Minggu 6 Telinga terus terbentuk secara eksternal dan internal. Segala sesuatu yang hadir pada manusia dewasa kini hadir dalam embrio kecil. Tulang mulai terbentuk, dan otot-otot bisa berkontraksi. Ada perkembangan pada wajah berupa kelopak matanya semakin berkembang. Embrio panjang sekitar 1 inci atau 2,54 cm seukuran kacang. Minggu 7 hingga 11 Pada 10 minggu, embrio berada di akhir periode embrionik dan memulai periode janin. Janin telah tumbuh sekitar 3 inci atau 3,62 cm panjang dan beratnya sekitar satu ons. Alat kelamin telah jelas terbentuk menjadi laki-laki atau perempuan, tetapi masih tidak dapat dilihat dengan jelas pada USG. Kelopak mata menutup dan tidak akan dibuka kembali sampai minggu ke-28 kehamilan. Janin bisa membuat kepalan tangan, dan tunas untuk gigi bayi muncul. Kepala hampir setengah ukuran seluruh ukuran janin. #tipsnakita #nakitaid #pregnancystages #kehamilan #pregnancytips #pregnant

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Feb 5, 2019 at 12:15am PST

Nah, ini dia keuntungan memiliki istri yang cerewet pada suami:

1. Suami menjadi lebih sehat

Salah satu alasan Moms cerewet adalah karena ingin menjaga kesehatan Dads. Ia biasa melakukan omelan-omelan untuk menghentikan Dads yang memiliki pola hidup berantakan dan jauh dari kata sehat.

Padahal hal ini akan jadi keuntungan karena kesehatan Dads lebih terjamin.

Baca Juga : Disebut Bocorkan Rencana Pernikahan Syahrini dan Reino Barack, Imam Besar Masjid Istiqlal Beri Bantahan

2. Suami lebih rapi dan bersih

Wanita cenderung lebih rajin dan juga bersih dibandingkan dengan pria. Sehingga istri akan lebih mengatur pakaian yang pantas dan juga lebih memperhatikan kebersihan barang-barang suami.

3. Suami terhindar dari stres

Salah satu akibat stres adalah karena masalah ekonomi. Dads biasanya sangat sensitif terhadap masalah finansial keluarga karena ia sebagai ujung tombak perekonomian keluarga.

Baca Juga : Diklaim Bisa Pangkas 10 Kg, Seorang Wanita Lakukan Detoks Lemon yang Dianggap Ahli Berisiko!

Sikap boros, membeli barang yang tidak berguna seringkali membuat istri cerewet.

Jika istri cerewet karena tidak ingin suaminya boros itu, artinya ia mengajak suami untuk lebih memperhatikan kebutuhan yang lebih penting.

Sehingga menjauhkannya dari rasa stres terhadap kebutuhan ekonomi.

Namun, jika Moms terlalu sering cerewet dan mengomel perihal hal yang tidak begitu penting, terlalu sering protes, dan juga kurang bersyukur terhadap kehidupan keluarga, hasilnya justru akan membuat pertengkaran bahkan dapat menimbulkan stres.

Jadi Moms, cerewet itu perlu hanya untuk mengubah hal-hal yang arahnya menuju perubahan untuk lebih baik lagi.

(Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul Beruntung Dads! Miliki Istri Cerewet Ternyata Bisa Bikin Lebih Sehat)

PROMOTED CONTENT