Nakita.id - Nama "Inem" terlanjur identik dengan sosok pelayan rumah tangga bertubuh seksi.
Namun, citra "Inem" di kota Yogyakarta mulai diubah oleh Made Dyah Agustina, yakni menjadi "wong edan" penebar kebaikan.
Teriknya Kota Yogya tak menghalangi semangat Made untuk memakai "topeng Inem" dan membagikan nasi bungkus kepada para pedagang kecil dan mendengarkan keluh kesah mereka.
Baca Juga : Vicky Prasetyo Pamer Pacar Baru Setelah Resmi Cerai, Kekasih Angel Lelga Justru Jualan Bakso Keliling
"Saya bagikan apa yang saya punya. Kalau lagi jadi Inem kan saya selalu bawa tas. Yah, apa yang ada di tas itu saya bagi, ada nasi bungkus dan hal kecil lain yang berguna," ungkapnya.
Tak melulu berupa makanan atau barang, Inem Jogja juga sering menyisihkan waktunya untuk mendengar curhatan para pedagang kecil.
Tak seperti kebanyakan wanita yang berusaha tampil cantik saat akan keluar rumah, Inem ala Yogya ini justru merias wajahnya mirip badut.
Wanita 33 tahun itu kerap dijuluki sebagai orang gila.
Baca Juga : 5 Tahun Berlalu, Sule Ungkap Alasannya Hengkang dari OVJ dan Pindah ke Ini Talkshow
Bahkan, ia pernah diusir dan dilempari es batu oleh seorang pedagang karena dianggap membuat takut orang-orang sekitar.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR