Nakita.id - Bagi orang yang memiliki hobi memancing, pasti harus hati-hati.
Pasalnya, ternyata tidak semua tempat bisa digunakan untuk memancing ikan.
Seperti tempat di daerah sendang berlokasi di Dusun Baseng, Desa Gentan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Baca Juga : Terjadi Lagi, Seorang Siswa Akan Pukul dan Tantang Gurunya Karena Tak Terima Ditegur Merokok, Lihat Videonya
Orang tak boleh memancing di sendang itu karena jika melangar akan mendapatkan sanksi kurungan atau denda loh.
Lokasi tersebut dari Kota Sukoharjo, jarak tempuhnya sekitar 15 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih setengah jam.
Lele Keramat yang Melimpah
Seperti namanya, memang terdapat banyak ikan lele di Sendang Lele ini.
Baca Juga : Bule Canada: 'Siram WC Pakai Gayung Itu Wow', Lihat Alasannya yang Buat Darto Heran
Guna semakin memunculkan identitas sendang ini, masyarakat setempat telah membangun kolam khusus dengan patung lele di tengahnya.
Menurut sesepuh desa yang disapa Mbah Kijo ketika ditemui Kompas.com, Sabtu (26/1/2019), ikan lele yang ada di Sendang Lele ini dulunya muncul secara alami dari dalam bumi.
“Zaman dulu, alami, jumlah lelenya banyak sekali,” ujar dia. Ia melanjutkan jika sekarang lele alami hanya tinggal tiga.
Sementara lele lainnya sengaja ditambahkan ke dalam kolam.
Namun tetap saja ikan lele di sendang ini tidak boleh diambil atau dipancing.
Baca Juga : Datang Tengah Malam ke Makam Olga Syahputra, Mak Vera Juga Sering Kedatangan Mendiang dalam Mimpi
Mitosnya, ikan lele di sini merupakan kepunyaan dari penguasa kawasan sendang tersebut.
Masyarakat setempat meyakini jika ada yang mengambil lele, maka hal itu akan mendatangkan bencana.
Hal itu merupakan latar belakang masyarakat setempat membuat peraturan guna melarang siapa pun yang akan mengambil, memancing, atau mengganggu ikan lele di sana.
Baca Juga : Ruben Onsu Bongkar Banyak Pria Chat Goda Della Perez, Ajak Kencan?
“Ada yang mengganggu, ada yang memancing, ada yang mengambil ya itu, kalau sampai ketahuan warga ya itu, dikenakan denda atau dipidana,” ujar Mbah Kijo dengan bahasa Jawa krama.
Sendang ini juga banyak didatangi orang dari berbagai penjuru daerah.
Mereka kebanyakan datang untuk mengambil air dari pancuran yang ada di samping kolam.
Baca Juga : Epilepsi Kumat, Seorang Wanita Terjatuh ke Kandang Babi yang Sedang Lapar, Begini Kisah Selanjutnya!
Sebenarnya tidak ada mitos atau keyakinan tertentu mengenai air itu.
Namun, air di Sendang Lele memang bersih.
Jika sumber air lainnya biasanya bercampur kapur, maka di sini airnya jernih.
Baca Juga : Tak Banyak yang Tahu, Raffi Ahmad Pernah Pinjam Uang Miliaran Rupiah dan Buat Denny Cagur Nangis, Ada Apa?
Biasanya pengunjung paling banyak datang ketika malam satu suro.
Tidak ada ritual khusus yang ditujukan bagi pengunjung.
Namun ada satu aturan, yakni dilarang mengenakan pakaian berwarna hijau gadung karena menyerupai pakaian yang dikenakan penguasa sendang.
Baca Juga : Telinganya Mengoreng Hingga Diamputasi, Ternyata Wanita Ini Terkena Penyakit Mengerikan
Sementara itu di kawasan sendang juga terdapat situs peninggalan sejarah.
Diyakini di sinilah dahulu Pangeran Sambernyawa atau Mangkunegara I menyusun strategi perang melawan kolonial Belanda.
Di Sendang Lele ini ia turut dibantu oleh Ki Truno. Oleh karena itu, Sendang Lele ini juga kerap disebut Sendang Ki Truna Lele.
Selain itu, Sendang Lele yang berada di kaki Gunung Gajah Mungkur ini juga berdekatan dengan destinasi wisata Sukoharjo lain, yakni Gunung Sepikul dan Batu Seribu.
(Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul "Mancing Ikan di Sini Bisa Dipenjara atau Didenda Rp 6 Juta")
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR