Nakita.id - Berita duka datang dari artis FTV Ranza Ferdian yang meninggal dunia dalam usia yang masih sangat muda.
Melansir dari Kompas.com, kabar duka tersebut pertama kali disampaikan oleh rekan sesama artis melalui media sosial, Senin (18/2/2019).
"Innalilahi Wainnailaihi Rojiun.. @ranza_ferdian Ranza sudah mencapai titik terakhir dalam menjalani kehidupan dunia ini..," tulis artis Ferdi Ali dalam akun Instagram-nya, @ferdiali56.
Baca Juga : Pengantin Baru Tega Perkosa Gadis Difabel di Persawahan, Begini Kronologinya
Nama Renza memang belum begitu dikenal oleh publik, bahkan hingga akhirnya sang aktor mengembuskan napas terakhirnya.
Meski demikian, Renza sendiri diketahui telah membintangi sejumlah FTV, sitkom dan iklan.
Sebelum meninggal dunia, Renza dikabarkan sempat vakum dari dunia keartisan karena menderita penyakit.
Baca Juga : Cara Mengusir Tikus dari Rumah dengan Aman, Keluarga Terjamin Sehat
Usut punya usut, penyakit yang diderita oleh sang artis adalah kelenjar getah bening.
Melansir dari Medium.com, kelenjar getah bening atau yang biasa dikenal sebagai sistem limfatik adalah jaringan getah bening (mirip pembuluh darah) yang menjalar ke seluruh bagian tubuh.
Sistem tersebut bertugas mengumpulkan dan memproses sisa cairan dalam jaringan dan mengembalikannya ke sistem peredaran darah.
Baca Juga : Bak Taman Bunga, Intip Dekorasi Favorit di Acara Tujuh Bulanan Raditya Dika dan Anissa Aziza
Sistem kelenjar getah bening merupakan sistem pertahanan tubuh utama yang juga menyokong fungsi tubuh lain termasuk pencernaan.
Salah satu penyebab rusaknya sistem ini adalah konsumsi gula yang berlebihan.
Gula memang salah satu asupan yang dibutuhkan oleh tubuh, namun jumlah gula 'buatan' yang terlalu banyak bisa berakibat fatal.
Baca Juga : Berkaca dari Mike Mohede yang Meninggal Mendadak Saat Tidur, 5 Makanan Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Gula dapat menghambat fungsi kelenjar getah bening dalam memproses cairan, memonitor ancaman dari infeksi, serta membunuh bakteri.
Kelenjar getah bening akan bertambah besar apabila bagian itu sedang berusaha melawan infeksi.
Pembengkakan kelenjar getah bening umumnya terjadi di leher, dan bisa berubah menjadi tumor bahkan kanker.
Baca Juga : Hanya Sekolah Sampai SD, Benny dan Aminah Sukses Dampingi Anak S2 di UGM dan Amerika Serikat, Ini Kuncinya!
Gula memiliki efek adiksi sama seperti alkohol yang jika dikonsumsi dalam jumlah besar bisa mempertinggi risiko timbulnya penyakit termasuk pada kelenjar getah bening.
Kalau kalian memiliki riwayat penyakit kelenjar getah bening, mengurangi konsumsi gula adalah cara terpenting untuk meminimalkan terjadinya komplikasi.
Source | : | Kompas.com,medium.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR