Kondisi tersebut merupakan hal berbahaya bagi pembuluh darah dan dapat mengakibatkan berbagai penyakit jantung.
Riset membuktikan jika pendonor darah rutin memiliki risiko 33% lebih rendah menderita penyakit jantung.
Mendonorkan darah secara rutin juga dapat mengurangi risiko terkena serangan jantung hingga 88%.
Baca Juga : Cara Atasi Sakit Kepala Tanpa Obat dengan Mudah dan Tidak Ribet!
3. Mendapat pemeriksaan
Ketika Moms mendonorkan darah, Moms akan melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan.
Sebab seorang pendonor perlu melalui tes kesehatan dan tes darah sederhana agar dipastikan cocok serta mampu mendonorkan darahnya.
Tes darah yang dilakukan ialah tekanan darah dan pemeriksaan level hemoglobin atau sel darah merah.
Dilakukan pula tes untuk mengetahui adakah penyakit darah yang diderita sehingga Moms pun dapat mengetahui jika Moms ternyata memiliki penyakit tersebut.
Maka dengan mendonorkan darah, Moms tak hanya menolong orang lain.
Moms juga dapat mengetahui kondisi kesehatan diri sendiri.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Source | : | depkes.go.id,India Times |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR