Nakita.id- Banyak ibu yang saking sayang, mencium bayinya berulangkali di semua bagian pipi.
Tingkah bayi yang lucu memang terkadang membuat gemas dan ingin melampiaskannya lewat ciuman.
Namun ternyata, kebiasaan mencium bayi terbukti membahayakan kesehatan bagi sang bayi sendiri.
Pasalnya, banyak kuman atupun virus penyebab penyakit yang dapat ditularkan melalui percikan ludah dan menyebar di udara sehingga terhirup oleh bayi.
Baca Juga: Tidak Hanya Wortel, Moms! Sederet Makanan Ini Juga Bisa Jauhkan Mata dari Berbagai Penyakit
Air ludah mengandung banyak sekali virus yang akan tertular lewat udara. Di luar negeri, orangtua akan melarang anak-anaknya untuk dicium sembarang orang.
Apa sajakah penyakit yang dapat mengancam bila bayi sering dicium, berikut di antaranya:
1. Ancaman Penyakit IPD
Kebiasaan mencium berpotensi menyebabkan bayi terkena penyakit Invasive Pneumococcal Disease (IPD), yaitu sekelompok penyakit infeksi pneumokokus seperti radang paru (pneumonia), infeksi darah (bakteremia), dan radang selaput otak (meningitis).
Bahayanya, penyakit ini termasuk penyebab kematian tinggi dan kecacatan pada balita.
Di samping itu, anak-anak yang dititipkan di tempat penitipan anak atau play group cenderung lebih berisiko tinggi terpapar penyakit ini.
Kemudian, bayi yang lahir prematur, tidak mendapatkan ASI, tinggal di tingkat polusi, lingkungan asap rokok, serta tempat hunian padat termasuk di sekolah dan mall juga beresiko tinggi.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Mengatasi Mata Merah, Tangani dengan Tepat Menggunakan Cara Ini
2. Terkena Batuk, Flu, atau Pilek
Ingatlah, saat mencium si kecil, kuman seperti batuk, flu, dan pilek ikut berpindah dari mulut Moms ke pipi atau bibir si kecil.
Akibatnya, si kecil pun ikut tertular, sehingga beberapa waktu kemudian, ia akan terkena penyakit tersebut.
Ingat, penyakit seperti flu, batuk, pilek, sakit kepala, menular lewat percikan ludah.
Baca Juga : Lutut Sakit saat Ditekuk? Coba Kenali Beberapa Pemicunya Moms!
Saat Moms bersin, batuk, bernapas, termasuk mencium bayi, kuman ikut terbang dan menulari orang di sekelilingnya.
3. Rawan demam
Beberapa penyakit dengan gejala demam dapat ditularkan lewat berciuman, termasuk beberapa penyakit demam.
Entah flu, radang tenggorokan, dan lainnya.
Apalagi imunitas si kecil juga belum berkembang dengan baik, sehingga ia mudah terserang penyakit dan menyebabkannya sakit.
Baca Juga : Dads Sering Merasa Cemas Jelang Kelahiran? Ikuti Tips Ini Yuk
4. Ancaman Radang Otak Bila Bayi Sering Dicium
Kesehatan seorang dewasa tidak dapat dilihat dari penampilan fisik.
Artinya, boleh saja ia terlihat sehat-sehat saja, padahal di tubuhnya sedang digerogoti penyakit menular.
Salah satu penyakit menular yang rawan hinggap pada tubuh si kecil adalah radang otak, alias meningitis.
Gejala awal meningitis yang ditandai dengan demam tinggi, sakit kepala, mual, muntah.
Baca Juga : Moms, Kenali Penyebab Si Kecil Sering Muntah Setelah Menyusu
Untuk itu, jangan segan untuk menolak tamu yang datang saat hendak mencium si kecil.
5. Terkena penyakit CMV
Cytomegalovirus atau yang lebih dikenal dengan CMV adalah salah satu bentuk virus yang menyerupai virus herpes.
Pada penderita yang terinfeksi oleh Cytomegalovirus maka gejalanya menyerupai flu bahkan beberapa mengalami tanpa gejala.
Nah masalahnya virus ini juga terdapat dan menyebar lewat air liur.
Bila si kecil dicium penderita yang terkena CMV, kemungkinan besar ia akan mengalami CMV juga.
Baca Juga : Terkena Air Liur Anjing, Pria Ini Harus Amputasi Kaki, Tangan, dan Hidungnya
Penyakit ini cukup berbahaya, bahkan bisa mengancam nyawa.
6. Terserang virus herpes
Infeksi menular seksual ini juga dapat ditularkan lewat berciuman.
Celakanya, virus ini juga bisa bersarang di dalam tubuh seseorang sepanjang hidupnya.
Untuk itu, cegah dengan menolak halus setiap tamu yang akan mencium si kecil.
7. Cacar air
Baca Juga : Berita Kesehatan: Cacar Dapat Berisiko Tinggi Hingga Kematian Pada Anak Dengan Kondisi Ini
Cacar air disebabkan oleh virus varicella-zoster. Virus ini dapat sampai ke pada seseorang dengan cara “kontak” dengan seseorang yang terinfeksi.
Cacar air adalah infeksi yang sangat menular, bahkan 90% dari orang-orang yang sebelumnya tidak menderita cacar air (belum memiliki imunitas terhadap cacar air) akan terinfeksi ketika kontak dengan virus.
Lebih berbahaya lagi, cacar air ini dapat menyebar dengan mudah melalui udara ketika seorang penderita cacar air batuk atau bersin, dimana tetesan-tetesan kecil cairan yang keluar mengandung virus.
Jadi penularannya mirip penyakit flu yang sama-sama disebabkan oleh virus.
Dapat dibayangkan bila penderita cacar air mencium si kecil, virusnya pun akan turut berpindah, sehingga menyebabkan si kecil sakit cacar. (Saeful Imam)
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Kompas Health |
Penulis | : | Nina Kurniyati |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR