Nakita.id - Kabar duka datang dari artis muda Mikha Tambayong yang baru saja kehilangan ibu kandungnya.
Deva Malaihollo, ibu Mikha Tambayong baru saja meninggal dunia kemarin Minggu (3/3/2019) pukul 18.00 WIB.
Kepergian sang ibu tentu meninggalkan kesedihan mendalam serta menjadi pukulan berat bagi Mikha Tambayong.
Baca Juga : Ibu Mikha Tambayong Meninggal Karena Penyakit Autoimun, Ketombe Berlebihan Bisa Jadi Tandanya
Apalagi Mikha Tambayong tidak berada di sisi ibunya ketika meninggal dunia lantaran ada jadwal tampil di Java Jazz Festival 2019.
"(Ibu Mikha Tambayong) meninggal jam 6 sore. Mana Mikha-nya masih mau nyanyi lagi di Kemayoran," kata seorang kerabat di rumah Mikha Tambayong dikutip dari Kompas.
Padahal Mikha Tambayong hendak tampil di Java Jazz Festival 2019 bersama pamannya Harvey Malaihollo dan grup The Millennials Sing Motown pada pukul 21.00 WIB.
Karena mendengar kabar duka ibunya, Mikha Tambayong terpaksa membatalkan penampilannya dalam Java Jazz Festival 2019 demi menemui jenazah ibunya.
Sementara itu, sang ibu sempat menitip pesan untuk Mikha Tambayon melalui anggota keluarga sebelum meninggal dunia.
Baca Juga : Sering Dianggap Dapat Sembuhkan Penyakit Ternyata Jus Ini Tidak Berkhasiat
Deva Malaihollo berpesan kepada kakak sepupu Mikha Tambayong, Putri Cahyadie untuk menjaga adik-adiknya.
"Kebiasaan di keluarga saya. Apalagi saya di keluarga adalah cucu pertama. Di mana saya punya lima adik sepupu. Didikan almarhum dan ibu saya, semua keluarga om Harvey untuk selalu menyuruh menjaga adik-adik," kata Putri Cahyadie dikutip dari Grid.
Putri Cahyadie pun diminta untuk memberi tahu dan mengajarkan pesan-pesan Deva Malaihollo kepada Mikha Tambayong.
"Saat di rumah sakit juga almarhum bilang 'jaga Mikha ya, ngobrol, diskusi sama Mikha ya, ajarin'. Itu sih pesan-pesan ibu ke anak," ujarnya.
Selain itu, Putri Cahyadie juga menyampaikan keinginan terakhir ibu Mikha Tambayong yang belum terwujud.
Baca Juga : Dapat Ucapan dan Pujian dari Paris Hilton, Syahrini Juga Berteman Dengan 4 Artis Hollywood Ini!
Ia mengatakan Deva Malaihollo sempat menginginkan bisa melihat Mikha Tambayong menikah dengan seorang lelaki baik.
Sayangnya belum sampai melihat puterinya menikah, ibu Mikha Tambayong sudah menghembuskan napas terakhirnyaa.
"Kalau keinginan, semua ibu pasti menginginkan anaknya menikah. Saat ini mungkin belum dapat kesempatan, tapi saya yakin mama dede (Mikha Tambayong) itu akan selalu ada di titik kehidupan Mikha yang baik maupun tidak," katanya.
Sebelum meninggal dunia, ibu Mikha Tambayong sempat dirawat di Rumah Sakit Premiere Jatinegara, Jakarta Timur selama 3 minggu sebelum meninggal dunia.
Ibu Mikha Tambayong meninggal dunia karena menderita penyakit autoimun yang sudah diderita selama 1 tahun lebih.
"Setahun lebih lah dia mulai kena gejala-gejalanya itu," kata penyanyi Harvey Malaihollo, kakak kandung Deva, ibu Mikha Tambayong kepada Kompas.
Perlu diketahui autoimun adalah penyakit disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang terlalu kuat sehingga menyerang sel-sel tubuh yang sehat.
Tetapi, penyakit autoimun yang diderita ibu Mikha Tambayong ini ternyata lambat diketahui dan ditangani oleh tim medis.
"Tapi sudah terlambat untuk diketahui. Pengobatannya itu agak terlambat," katanya.
Sampai akhirnya ibu Mikha Tambayong menghembuskan napas terakhirnya setelah berjuang melawan penyakit autoimunnya.
Source | : | grid.id,kompas |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR