Nakita.id - Si Kecil yang rewel saat mengantuk biasanya akan lebih tenang dan mudah tertidur saat berada dalam gendongan Moms.
Apalagi bila saat menggendong Moms menimang Si Kecil dengan menggerakan badan ke kanan dan kiri secara perlahan atau ke atas dan bawah.
Ternyata gerakan menimang yang Moms lakukan secara ilmiah terbukti dapat meningkatkan kualitas tidur dan memori Si Kecil.
Baca Juga : Tak Hanya Ibu Iriana, Artis-artis Ini Pun Tampil Anggun Menggendong Bayi Dengan Kain Jarik
Dua studi baru terkait manfaat luas dari gerakan menimang saat tidur dilaporkan dalam Current Biology pada Kamis (24/1/2019).
Penelitian tersebut menunjukkan kalau goyangan atau ayunan tidak hanya mengarah pada tidur yang lebih baik, tetapi juga meningkatkan konsolidasi memori selama Si Kecil tidur.
Baca Juga : Momen Lucu di Pernikahan Yuanita Christiani Buat Pengantin Terbahak, Susah Pasang Cincin di Jari Suami
Menurut Laurence Bayer dari University of Geneva, Switzerland, Si Kecil akan tertidur lebih cepat ketika ditimang-timang dan memiliki periode tidur yang lebih lama terkait serta lebih sedikit terbangun di malam hari.
"Dengan demikian menunjukkan bahwa gerakan menimang baik untuk tidur" ucap Bayer.
Bayer rekannya juga menunjukkan kalau goyangan terus menerus selama 45 menit saat tidur siang membantu anak-anak maupun orang dewasa untuk tertidur lebih cepat dan tidur lebih nyenyak.
Baca Juga : Tak Banyak yang Tahu, Ini Deretan Seleb Tanah Air yang Merayakan Nyepi
Dalam konsolidasi memori, para peneliti menemukan orang dewasa yang diguncang saat tidur memiliki ingatan yang lebih baik tentang apa yang dipelajarinya saat malam hari.
Studi lebih lanjut menunjukkan gerakan menimang mempengaruhi osilasi otak saat tidur.
Gerakan menimang menyebabkan entrainment dari osilasi otak spesifik dari gerakan mata yang lambat.
Akibatnya, gerakan menimang terus menerus membantu menyinkronkan aktivitas saraf di jaringan talamo-kortikal otak yang memainkan peran penting dalam konsolidasi tidur dan memori.
Baca Juga : Kenapa Bayi Suka Tertawa Sendiri? Ternyata Ini Lho Penyebabnya
Studi ini memberikan wawasan baru ke dalam mekanisme neurofisiologis yang mendasari efek stimulasi timangan pada tidur Si Kecil.
Temuan ini mungkin relevan untuk pengembangan pendekatan baru untuk merawat pasien dewasa dengan insomnia dan gangguan suasana hati.
Para peneliti mengatakan akan sangat penting dalam pekerjaan di masa depan untuk mengeksplorasi struktur otak yang lebih dalam yang terlibat dalam efek menimang saat tidur.
Baca Juga : Luna Maya Terpuruk Ditinggal Nikah, Denny Darko Beri Tips Bahagia Saat Mantan Menikah
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | sciencedaily |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR