Rafathar Menangis Tak Mau Lepas dari Raffi Ahmad saat Bertemu Jokowi, Bisa Jadi Menandakan Kondisi Ini

Nakita.id - Baru-baru ini keluarga Raffi Ahmad berkesempatan mengunjungi Istana Presiden.

Seperti yang dimuat pada laman Nakita.id, bersama Nagita Slavina dan Rafathar, mereka pun bertemu dengan keluarga Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang kerap disapa Jokowi.

Pada kesempatan itu Raffi bertemu dengan Iriana Jokowi, Gibran Rakabuming, Selvi Ananda, serta cucu presiden, Jan Ethes.

Namun Rafathar justru tak mau turun dari gendongan Raffi Ahmad, bahkan ia rewel hingga menangis saat mengelilingi kediaman presiden tersebut.

Baca Juga : Rafathar dan Jan Ethes Ketemu, Jokowi Beri Teguran Seperti Ini Saat Lihat Sikap Anak Raffi Ahmad

Hari itu Rafathar tampak tak ingin lepas dari orangtuanya dan terus menangis sampai membuat Raffi Ahmad serta Nagita Slavina kebingungan.

Apakah Moms pernah mengalami hal serupa dengan Rafathar, yakni Si Kecil yang rewel dan tak mau lepas dari gendongan saat bertemu orang asing?

Perilaku yang diperlihatkan Rafathar itu bisa jadi menandakan kondisi bernama stranger anxiety, atau ketakutan pada orang asing.

Baca Juga : Tak Sadar Usai Minum Es Teler, Remaja 16 Tahun Kaget Bangun di Pelukan Bapak Kos dengan Celana Melorot

Laman Raising Children menerangkan jika sebenarnya wajar Si Kecil merasa takut ketika bertemu orang asing.

Tanda-tanda stranger anxiety antara lain reaksi menangis, rewel, tiba-tiba menjadi pendiam, kelihatan gugup, bahkan bersembunyi saat ada orang asing.

Ketika Moms melihat Si Kecil rewel dan enggan berinteraksi dengan orang asing, sebaiknya Moms tak memaksakan agar ia mau bermain dengan orang itu.

Justru dengan memaksanya berinteraksi akan membuat Si Kecil lebih sensitif dan kurang percaya diri di depan orang asing nantinya.

Baca Juga : Selamat! Celine Evangelista Hamil, Stefan William Menanti Anak ke-4

Cara terbaik agar rasa takut Si Kecil mereda ialah membuatnya merasa nyaman, pastikan Moms tak jauh darinya ketika bertemu dengan orang asing.

Atau Moms juga bisa membawakan benda yang selalu bersama Si Kecil, misalnya boneka kesayangannya, jika Moms hendak mengenalkannya dengan orang baru.

Ini akan membuat Si Kecil merasa lebih aman, karena ada sesuatu yang dikenalnya.

Rasa takut ini biasanya intens terjadi ketika Si Kecil berusia 7 - 10 bulan, dan dapat bertahan hingga beberapa bulan ke depan.

Namun normalnya, rasa takut pada orang asing akan hilang dengan sendirinya ketika Si Kecil mulai berusia 18 bulan.

Walau rasa takut pada orang asing terbilang wajar, bukan berarti Moms bisa membiarkannya begitu saja.

Jika Si Kecil masih kelihatan takut bertemu dengan orang asing ketika usianya mencapai 2 tahun, maka Moms perlu memberikan perhatian lebih.

Sebab jika Moms terus membiarkannya, di masa depan ini dapat mengakibatkan Si Kecil mengalami kesulitan interaksi pada situasi sosial, atau social anxiety.

Baca Juga : Resmi Jadi Suami Istri, Pakar Ungkap Reino Barack Akan Selalu Berada Di Bawah Kendali Syahrini

Bantu Si Kecil untuk membangun rasa percaya diri agar ia lebih berani bertemu orang baru.

Terutama pupuklah kemandirian Si Kecil, caranya antara lain dengan membiarkannya makan sendiri, atau bermain sendiri dengan mainan pilihannya.

Perlihatkan pula jika tak ada yang salah berkenalan dengan orang baru maupun pengalaman baru, yakni dengan cara sering mengajaknya berjalan-jalan atau mengenalkannya dengan teman-teman baru.

PROMOTED CONTENT