Nakita.id - Seorang perempuan rela menjual sel telurnya untuk membeli sebuah ponsel merek iPhone.
Melansir Intisari.id dari Bastille Post pada Minggu (10/3/2019) perempuan penjual sel itu diketahui sebagai mahasiswi asal Hangzhou, Tiongkok.
Meski tak disebutkan waktu pastinya, muncul kabar kalau perempuan tersebut bernasib tragis usai menjual sel telurnya demi membeli iPhone.
Baca Juga : Reino Barack Sabar Gandeng Tangan Keponakan Syahrini, Begini Ekspresi Bahagia Anak Aisyahrani
Menurut keterangan, perempuan yang tak disebutkan namanya ini ingin membeli ponsel iPhone terbaru, namun ia tidak memiliki cukup dana untuk membelinya.
Sedangkan ia juga malu meminta uang pada orang tuanya untuk membeli ponsel tersebut, karena harganya yang cukup mahal.
Lalu, pada suatu ketika dia melihat poster di dinding toilet yang menawarkan uang lumayan bagi siapa saja yang mau menyumbangkan sel telurnya.
Baca Juga : Berkali-kali Kepergok Jalan Bareng Gisel, Wijaya Saputa:
Dalam keterangannya, hal itu tidak akan melukai tubuhnya dan perempuan ini hanya perlu menjual sel telurnya dengan injeksi setiap harinya, selama setengah bulan.
Dari penjualan sel telur tersebut perempuan ini ditawari uang sekitar 10.000 yuan atau sekitar Rp21 juta.
Setelah perempuan ini menyetujui transaksi, dia diberikan alamat oleh pihak tersebut, kemudian pergi ke sana selama 10 hari berturut-turut.
Baca Juga : Jadi Teka-teki, Syahrini Bongkar Identitas Mr. H, Pengusaha Kalimantan yang Dikabarkan Dekat Dengannya
Mereka menyuntikkan obat-obatan dan mengeluarkan sel telur dari dalam tubuh perempuan ini.
Namun, nasibnya sungguh tragis tak berlangsung lama mahasiswi ini mengalami pembengkakan hingga 7-8 bulan kehamilan.
Setelah melakukan pemeriksaan medis, para dokter menemukan bahwa ovariumnya membesar secara abnormal disertai perut yang penuh air.
Baca Juga : Lakukan Hal Ini Di Pesawat Sampai Makan Malam, Nia Ramadhani Buat Ardie Bakrie Geram
Para dokter mengeluarkan 5 liter ascites dari perutnya, yang diduga kuat itu adalah kanker ovarium.
Setelah menjalani serangkaian tes medis, perempuan ini didiagnosis menderita syndrom over-simulation, jika tidak segera diobati bisa menyebabkan kematian.
Setelah mendengar peringatan dokter, perempuan ini akhirnya mengakui bahwa dia menjual sel telurnya ke pasar gelap.
Baca Juga : Biasa Romantis, Sikap Nia Ramadhani Saat Liburan Berdua Buat Ardi Bakrie Kesal
Karena suntikan obat untuk mengambil ovulasi sangat terpapar, tubuhnya mengalami pembengkakan.
Untungnya, setelah tiga hari perawatan, kondisinya mulai stabil dan indikatornya berubah menjadi normal.
Oleh karena itu, dokter mengatakan bahwa transaksi di pasar gelap sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
Pasalnya, peralatan medis yang digunakan tidak higienis dan cenderung menyebabkan infeksi dan komplikasi, serta bisa memengaruhi ovarium dan fungsi reproduksi.
(Artikel ini sudah tayang di Intisari.id dengan judul: Akhir Tragis Seorang Wanita yang Jual Sel Telurnya di Pasar Gelap Demi Beli iPhone Terbaru)
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | intisari.id |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR