Nakita.id – Kasus perundungan (bullying) yang dialami oleh Audrey, siswi SMP di Pontianak tentu menimbulkan keprihatinan banyak orang.
Seperti kasus-kasus perundungan lainnya, berbagai kecaman ditujukan pada pelaku perundungan.
Tidak sedikit masyarakat yang kemudian melabeli para pelaku dengan julukan-julukan bernada kasar.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Para pelaku yang masih di bawah umur dikatakan membutuhkan pendampingan untuk memulihkan keadaan psikologis mereka.
Selanjutnya masyarakat dapat fokus pada bagaimana cara mencegah perilaku tersebut terulang kembali pada anak-anak lainnya.
Mengingat orangtua adalah guru pertama bagi seorang anak, berikut beberapa cara untuk orangtua mengantisipasi anak melakukan perundungan yang mengutip dari kidshealth.org:
Baca Juga : Jangan Marah Saat Hamil, Ini Cara Menjaga Emosi Ibu Hamil
1. Memahami perilaku perundungan
Anak-anak menggertak atau mengintimidasi karena berbagai alasan. Ada yang menggertak karena merasa tidak aman.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | kidshealth.org |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR