"Sudah kami duga sejak awal pelaku adalah sangat mengenal korban," ungkap Barung.
Keduanya diduga memiliki hubungan spesial dengan korban," ujar Barung seperti dikutip Surya.co.id.
"Karena itu kami membaca ada hubungan asmara antara pelaku dan korban," lanjut Barung.
Meski begitu, Barung enggan membeberkan kisah asmara antara pelaku dan korban secara terperinci.
Barung hanya menjelaskan bahwa antara korban dan dua teman dekatnya bergabung dalam sebuah 'komunitas berorientasi' tertentu.
Baca Juga : Usai Membunuh Guru Honorer, Pelaku Merasa Dihantui dan Ketakutan Saat Malam Hari
"Bahkan (korban dan dua pelaku) pernah memiliki hubungan spesifik dengan orientasi pada komunitas tertentu," terang Barung.
Barung menduga korban dan dua pelaku bergabung dalam salah satu komunitas yang sama, karena AS dan AP alias AJ terlihat memiliki kecenderungan perilaku feminim alias melambai.
"Kedua pelaku ini diidentifikasi memiliki kecenderungan perilaku agak melambai," lanjutnya.
Setelah pelaku berhasil ditangkap, terungkap berbagai fakta baru tentang kasus pembunuhan Budi Hartanto.
Salah satunya dugaan asmara yang dilatarbelakangi cinta bertepuk sebelah tangan.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Facebook,Surya.co.id |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR