Nakita.id - Setiap anak memiliki keistimewaan, tentunya jika Moms memiliki lebih dari satu buah hati, mereka punya karakter masing-masing.
Tak ada anak yang sama persis dengan anak lainnya, bahkan jika mereka bersaudara.
Laman Bustle memuat jika urutan kelahiran seorang anak juga bisa menjadi indikator karakter mereka masing-masing.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Setiap orang telah mendengar anggapan tentang urutan kelahiran.
Anak sulung punya karakter rajin, disiplin, agak sombong, lalu anak bungsu paling dimanja.
Sedangkan anak tengah kerap bertingkah karena mereka diabaikan.
Ini bukan sebuah sanjungan, tetapi menurut sebuah penelitiain, stereotip-stereotip ini mungkin memiliki beberapa poin yang tepat.
Khususnya bagian tingkah anak kedua, yang memiliki karakteristik unik.
Baca Juga : Pincang dan Tertatih Saat Nyoblos, Syahrini Justru Pamer Kemesraan Di Tengah Jalan Bersama Reino Barack
Meneliti ribuan keluarga di Florida, Amerika Serikat, serta Denmark, tim peneliti dari Institut Teknologi Massachusetts (MIT), menemukan sebuah pola tentang karakter anak kedua.
Dipimpin oleh Joseph Doyle, penelitian ini menemukan kemungkinan anak kedua lebih tinggi menjadi seorang pemberontak.
Pada beberapa keluarga dengan lebih dari dua anak, anak tengah atau anak kedua memiliki risiko 25 - 40 persen lebih tinggi terlibat masalah di lingkungannya.
Baca Juga : Unggahan Sang Istri Memaki Salah Satu Capres Jadi Viral, Ini yang Dilakukan Andre Taulany
Walau terdengar seperti kebetulan, urutan kelahiran mungkin memiliki pengaruh lebih besar dari sekadar stereotip.
Para peneliti merumuskan beberapa penjelasan mengenai kecenderungan ini.
Dalam laporan tersebut, mereka mempertimbangkan kemungkinan komplikasi kesehatan karena ibu lebih tua ketika melahirkan anak keduanya.
Namun, setelah melihat data, mereka menemukan bahwa anak-anak kedua tidak benar-benar mulai dalam kondisi kesehatan yang lebih buruk daripada saudara kandung mereka.
Laporan itu juga mengesampingkan gagasan bahwa orangtua berinvestasi lebih sedikit dalam pendidikan mereka; anak-anak kedua sebenarnya lebih mungkin menghadiri pra-TK.
Jadi apa yang menyebabkannya? Pada akhirnya, itu mungkin terkait perhatian orangtua.
Baca Juga : Bebas Repot, Mudah Mencari Pembantu dan Baby Sitter Terpercaya dan Terbaru Lewat Website ini!
Para peneliti menyimpulkan anak sulung mendapat perhatian lebih sampai adik mereka lahir.
Ketika anak kedua lahir, orangtua sekarang harus membagi waktu antara dua anak.
Ini memengaruhi anak kedua, yang segera setelah lahir pun telah berbagi perhatian.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Bustle |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR