Sehingga ketika Alicia mendapati keadaan anaknya penuh dengan gigitan, tentu ia merasa sangat terkejut.
Yang Alicia sesalkan adalah padahal tempat penitipan anak tersebut telah terakreditasi.
Selain itu, alasan lain ia memilih tempat tersebut karena dekat dengan tempat kerja Alicia.
Berharap tidak ada korban selanjutnya, Alicia pun membagikan kisahnya di media sosial untuk mengungkapkan keprihatianannya.
Baca Juga : Momen Ani Yudhoyono Bertemu Cucu tapi Terhalang Pintu ini Begitu Menyayat Hati
Unggahannya telah disebarkan sebanyak lebih dari 10.000 kali.
Berikut isi unggahan tersebut:
"Tolong sebarkan. Kami sebelumnya di EAS dan pindah ke Tucsan.
Dalam 5 hari sejak memulai penitipan anak, putriku mendapat lebih dari 25 gigitan.
Aku mengajukan laporan polisi karena kelalaian dan memberi tahu Departemen Kesehatan yang menangani akreditasi tempat penitipan anak. Kasusnya masih dalam penyelidikan, tetapi sudah dua bulan tak ada kemajuan dan tidak ada departemen yang menghubungi saya dengan informasi baru.
Baca Juga : Setelah Geram Pekerjaan Fadel Islami Dipertanyakan, Muzdalifah Curhat Soal Unek-uneknya di Instagram
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | Intisari.grid.id |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR