Nakita.id - Semua orang tentu menginginkan tetap sehat, terhindar dari berbagai penyakit.
Akan tetapi tak pernah ada yang tahu kapan tubuh kita akhirnya terserang penyakit, entah dari virus atau kuman yang menular.
Mungkin di bulan puasa ini, salah satu penyakit yang kerap muncul ialah batuk dan pilek.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Moms sendiri mungkin mengetahui penyebabnya, karena berbuka terlalu sering dengan es atau gorengan, akhirnya timbul batuk.
Batuk memang bisa hilang dengan sendirinya, atau sembuh jika diberi obat yang bisa kita dapatkan di toko terdekat.
Namun sebaiknya jangan meremehkan batuk, apalagi yang berkepanjangan.
Begitulah pesan Dokter Spesialis Paru dan Pakar Tuberkulosis (TB), dr. Erlina Burhan, M.Sc., Sp.P(K)..
Sewajar-wajarnya batuk, orang yang sehat tidak akan mengalaminya.
"Orang normal tidak akan batuk. Jika terjadi, penyebabnya paling tersedak," jelas Dokter Erlina ketika menjadi pembicara pada acara edukasi media tentang TB bersama Johnson & Johnson, Rabu (8/5/2019).
Sayangnya banyak yang menganggap sepele batuk, bahkan jika sudah terjadi dalam jangka waktu cukup lama.
Padahal batuk ini bisa menjadi tanda adanya kondisi berbahaya yang perlu segera ditangani, seperti TB.
Baca Juga : Terungkap! Cara Nagita Slavina Hilangkan Stres Ternyata dengan Belanja, Benarkah Efeknya Bisa Seperti Itu?
Penyakit TB ini ternyata masih jadi polemik di Indonesia, dengan angka penderita tiap tahunnya mencapai 842.000 kasus.
TB sebenarnya penyakit yang obatnya mudah, menurut Dokter Erlina, bahkan kuman TB pun seharusnya mati terpapar matahari.
Indonesia sendiri merupakan negara tropis, terletak di khatulistiwa yang mendapat sinar matahari melimpah ruah.
Akan tetapi TB belum bisa dientaskan, malah Indonesia masuk sebagai negara nomor tiga di dunia dengan kasus TB terbanyak.
Oleh karena itu, Moms perlu mewaspadai jika mengalami batuk yang tak kunjung sembuh.
"Jika terjadi berbarengan dengan penurunan berat badan dan berkeringat di malam hari, bisa jadi gejala TB," tegas Dokter Erlina.
Gejala-gejala TB yang bisa Moms deteksi sendiri ialah batuk berkepanjangan hingga dua minggu atau lebih, sakit di dada, mudah lelah, penurunan berat badan, tidak nafsu makan, panas dingin, demam, dan berkeringat di malam hari.
Baca Juga : Moms Gunakan Dua Bahan Alami Ini untuk Bebaskan Wajah dari Jerawat!
Jika sudah cukup parah karena tak segera ditangani, bisa timbul batuk darah, yang disebabkan pecahnya pembuluh darah di organ paru.
Namun, Dokter Erlina kembali mengingatkan jika mengalami hal-hal tersebut perlu segera ke dokter.
Sebab diagnosis TB yang pasti harus melalui pemeriksaan laboratorium.
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR