Apa itu tes NIPT, Moms? NIPT merupakan singkatan dari "Noninvasive Prenatal Testing".
Mengutip What to Expect, NIPT adalah skrining prenatal, yang melihat DNA dari plasenta bayi Moms dalam sampel darah Moms untuk mengidentifikasi apakah Moms berisiko tinggi melahirkan anak dengan kelainan genetik.
Tes genetik ini menganalisis materi genetik bayi sendiri, yang dikumpulkan dari cairan amnion atau plasenta, untuk mengetahui dengan pasti apakah bayi memiliki kelainan kromosom.
Sampel darah Moms akan diambil dan dikirim ke laboratorium untuk dianalisis.
Tes ini memberi tahu Moms dengan akurasi lebih dari 90% jika bayi Anda berisiko tinggi atau rendah terhadap kelainan kromosom yang paling umum seperti: Trisomi 21 (Sindrom Down), Trisomi 18 (Sindrom Edwards), dan Trisomi 13 (Sindrom Patau).
Baca Juga : Kedua Orangtuanya Sudah 9 Hari Meninggal, Gadis 2 Tahun Ditemukan Terbaring Hidup di Samping Jenazah Ibunya
Kala itu, Marissa Nasution juga menceritakan bahwa harga tes NIPT tersebut tidaklah murah, mulai dari Rp 7,9 juta – Rp 16 juta.
Pemeriksaan ini bisa dilakukan sejak usia kandungan 10 minggu.
Karena tes tersebut melihat sampel darah Moms, beberapa peneliti berpendapat hal itu pada akhirnya juga bisa menjadi alat skrining untuk ibunya juga, seperti dilansir dari What to Expect.
Sehingga Moms bisa tahu apakah Moms juga memiliki risiko penyakit serius dengan tes tersebut.
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Kompas.com,what to expect |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR