Nakita.id - Moms punya Si Kecil yang mudah lupa saat menaruh mainannya atau lupa membawa barang yang penting saat akan pergi?
Apalagi dihadapkan dalam keadaan tergesa-gesa Si Kecil bahkan Moms dan Dads akan mudah lupa.
Jika Moms dan Si Kecil sering mengalami hal tersebut, jangan pernah memberi label pada Si Kecil kalau dia pelupa ya Moms.
Justru untuk mengatasi hal tersebut butuh kerja sama antara Moms dan Si Kecil untuk membangun kemampuan ingatan agar lebih terencana dan tertata.
Melansir metrokids.com, dalam buku Good Behaviour dianjurkan agar Moms membiarkan Si Kecil bertanggung jawab atas ingatannya sendiri.
Sebagai orangtua, biasanya Moms pasti mengingat apa saja yang diperlukan Si Kecil sebelum menginjak usia tujuh tahun.
Setelah Si Kecil melewati usia 7 tahun, Moms atau Dads apasti akan menganggap bahwa Si Kecil sudah bisa mengingat apa yang ia butuhkan.
Tapi Moms justru itu adalah anggapan yang keliru, kalau di usia 7 tahun Si Kecil akan menjadi anak yang lebih terorganisasi.
Si Kecil membutuhkan panduan dari orangtua mereka untuk belajar cara agar mereka selalu mengingat suatu hal atau kebutuhan mereka.
Ada beberapa kemampuan orang tua yang dapat mengajarkan Si Kecil untuk melatih daya ingat mereka agar lebih tertata dan terjadwal meski dalam keadaan yang tergesa-gesa.
Nah, Moms dan Dads hal ini perlu diterapkan pada Si Kecil agar tak mudah lupa.
Pertama adalah belajar lebih terorganisasi untuk mengingat suatu hal.
Buah hati yang terorganisasi biasanya jarang lupa meletakkan barangnya ada di mana.
Moms bisa memulainya dengan membelikan Si Kecil kalender yang dilengkapi dengan ruang untuk mencatat.
Lalu ajarkan Si Kecil untuk mencatat jadwal kegiatannya di kalender yang telah Moms belikan.
Taruh kalender tersebut di kamar Si Kecil.
Agar mudah mengingat berikan kertas warna yang berbeda untuk menandakan jenis kegiatan atau kebutuhan Si Kecil.
Selain itu, jika Moms dan Si Kecil akan merencanakan sebuah kegiatan di keesokan harinya, usahakan jangan menyiapkan barang kebutuhan secara mendadak.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Sebut 'Anak Kesayangan' pada Si Kecil Bisa Berdampak Buruk, Kok Bisa?
Moms dan Si Kecil bisa bekerja sama untuk menyiapkan satu malam sebelum berangkat.
Lalu Moms bisa membiarkan Si Kecil untuk mengemas barangnya sendiri sesuai list yang sudah ia buat.
Langkah selanjutnya ajarkan Si Kecil untuk selalu meneliti atau mengecek ulang barang yang ingin ia bawa.
Cara tersebut bisa Moms terapkan kapan saja.
Jika Si Kecil sesekali lupa jangan salahkan dia, cukup beri tahu kembali untuk mengecek daftar barang atau kegiatan apa yang akan ia ikuti.
Source | : | metrokids.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR