Nakita.id - Jika bayi yang terlahir prematur, biasanya akan dirawat di inkubator rumah sakit untuk mengembalikan kondisi kesehatannya.
Namun, tidak dengan bayi kembar asal Bogor yang lahir pada April lalu.
Melansir dari tayangan Status Selebriti, bayi kembar yang diberi nama Rina dan Rini ini dilahirkan degan operasi caesar.
Rina dan Rini dilahirkan dengan berat yang sangat kecil, Rina lahir dengan berat hanya 1,3 kilogram sedangkan Rini hanya 1,2 kilogram.
Saat itu, orangtua kedua bayi kembar ini yang bernama Ijah dan Diki telah membayar uang persalinan sekitar Rp25 juta dan tak mampu lagi untuk membayar biaya perawatan anaknya selanjutnya.
Kedua anaknya juga sempat tidak bisa keluar dari rumah sakit karena Ijah dan Diki masih harus membayar sejumlah biaya.
Ijah bercerita bahwa saat itu ia sempat berdiri di tepi jalan dan berharap ada orang yang mau memberikan sebagian uangnya untuk membantunya.
Diki pun kalut dan berharap ada bantuan dari dermawan seperti yang sering ada di televisi.
"Saya berharap di situ, nangis berdua berharap ada bantuan kaya di tipi-tipi," ujar Diki.
Mereka tak bisa membayar perawatan anak kembarnya karena latar belakang ekonomi yang tak mendukung.
Ijah saat ini bekerja sebagai penjual kue gemblong sedangkan Diki sudah tiga bulan menganggur setelah usaha jualan kue kelilingnya gulung tikar.
Baca Juga: Beda Jauh dari yang Tampak di TV, Terbongkar Sifat Asli Andhika Pratama: 'Banyak Orang Ketipu'
Untunglah ada seorang dermawan yang mau membantu Rina dan Rini membayar rumah sakit agar mereka bisa pulang.
Penderitaan Ijah dan Diki belum usai, mereka masih harus merawat anaknya di inkubator.
Karena tak memiliki biaya, akhirnya Ijah dan Diki merawat anaknya di rumah tanpa inkubator.
Baca Juga: Ingin Dapat Uang dengan Mudah, Wanita Ini Simpan Jenazah Ibunya di Loteng
Mereka pun meletakkan anaknya di dalam kardus bekas yang dilapisi beberapa kain untuk menghangatkan anaknya.
Untuk membuat anaknya makin hangat, diletakkanlah bohlam lampu tak jauh dari kardus tersebut.
Diki memiliki ide untuk membuatkan inkubator darurat anaknya dari kardus karena sebelumnya ia pernah bekerja di peternakan ayam.
Saat malam tiba, kardus tersebut di tutup dengan kelambu agar nyamuk tak menyakiti anak kembarnya.
Kondisi mereka pun diunggah oleh salah satu akun Instagram @komunitasindonesiamemberi hingga mereka mendapatkan bantuan pinjaman inkubator dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia.
Baca Juga: Sering Pamer Kekayaan, Siapa Sangka Harga Pakaian Sederhana Nikita Mirzani Cukup Fantastis
Kini Rina dan Rini bisa tidur dengan nyaman di dalam inkubator dan berat badan meraka bisa berangsur membaik.
Tak hanya bantuan inkubator, mereka juga diberi batuan dalam bentuk sembako.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR