Nakita.id - Aminah Cendrakasih alias pemeran Mak Nyak dalam serial 'Si Doel' telah lama terbaring tak berdaya.
Aminah divonis menderita glaukoma, sehingga ia juga tak lagi bisa melihat karena mengalami kebutaan.
Kini ia hanya bisa terbaring di ranjang rumahnya.
Baca Juga: Aminah 'Mak Nyak' Bisa Menikmati Si Doel The Movie Meski Tak Bisa Melihat Lagi, Begini Perasaannya
Penyakit glukome yang menyerang Aminah sudah sekitar lima tahun belakangan.
Jangankan untuk jalan, untuk duduk saja Aminah sudah tak mampu.
Namun rupanya, tak membuat Aminah patah semangat, terutama dalam urusan beribadah.
Aminah mengaku tak pernah meninggalkan ibadah puasa Ramadan bahkan saat hari biasa dia juga kerap melakukan puasa sunah.
"Puasa ini udah dua puluh berapa hari tu, alhamdulillah belum kalah," kata perempuan yang kini justru kerap disapa Mak Nyak.
"Kalau puasa biasa, puasa sunah juga suka sih, dari tiap tahun itu puasa," lanjutnya, dilansir dari tayangan Selebrita Pagi di kanal YouTube TRANS7 Official pada Rabu (29//5/2019).
Mak Nyak harus terbaring di kasur selama 5 tahun lebih.
Hal ini membuat ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk beribadah dan berzikir.
Ia bahkan mengaku sudah siap 'pulang'.
"Kan kita zikir terus, ya kita tahu lah kita pasti pulang, ya udah siap-siap lah, apalagi dikasih kesempatan nih, di tempat tidur jadi nggak ke mana-mana, ngelayap," katanya.
"Coba bayangin, 5 tahun, cukup lama dong dikasih waktu, kalau malam nggak bisa tidur ya zikir," lanjutnya.
Di tengah keterbatasannya ini, sikap Mak Nyak tentu bisa jadi panutan agar senantiasa tetap mengutamakan ibadah.
Bahkan diketahui, belakangan Mak Nyak tetap menjalani syuting film Si Doel, meski harus dibawa dengan mobil ambulans.
Artikel ini pernah tayang di Tribun Jatim dengan judul Kabar Mak Nyak Si Doel Aminah Cendrakasih di Bulan Ramadan, Akui Siap 'Pulang', Kini Sering Berzikir
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Tribun Jatim |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR