Baca Juga: Moms yang Liburan di Semarang Wajib Coba Tahu Gimbal Pak Rahmat
Mehrnaz Didgar berlari menuju sebuah jembatan dan ingin mencoba bunuh diri setelah membunuh putrinya.
"Saya ke jembatan karena saya ingin mati," ucap Mehrnaz Didgar dihadapan polisi.
Mehrnaz Didgar sendiri mengakui telah membunuh putrinya pada persidangan pertama.
Dalam persidangan, Mehrnaz Didgar mengklaim putrinya mengatakan kepadanya berkali-kali bahwa ia ingin mati.
Baca Juga: Katanya Hanya Teman tapi Luna Maya Terciduk Bersama Faisal Nasimuddin di Bali, Intip Kebersamaannya!
"Dia berkata 'mengapa kita menunggu kematian? Saya ingin mati sekarang," ujar Mehrnaz Didgar.
"Aku kosong, tak bernyawa. Aku minum obat yang sering aku terima untuk pasien. Aku percaya kita berdua harus mati, semuanya baik-baik saja," ucap Mehrnaz Didgar meniru ucapan sang anak.
Sementara ayah Eline, Steven Pans mengatakan jika putrinya mulai mengatasi kanker dengan lebih baik seiring bertambahnya usia.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR