Nakita.id - Moms, umumnya anak-anak sangat senang bermain dan melakukan segala hal yang mereka sukai.
Nah, sebagai orangtua tentu kita harus memahami karakter anak.
Tetapi, tidak dengan seorang ibu asal Rusia ini Moms.
Melansir metro.co.uk, Svetlana Mirzoeva justru tega membunuh anaknya yang baru berusia dua tahun hanya gara-gara roti.
Menurut polisi, kejadian ini bermula dari sang anak yang sedang bermain tanpa pengawasan di rumahnya di kota Omsk.
Baca Juga: Seorang Dokter Wanita Membunuh Anaknya yang Menderita Kanker, Alasannya Tak Terduga!
Di mana anak itu telah membuat roti berantakan di seluruh lantai.
Melihat hal tersebut, ibu dua anak itu kemudian ingin menghukum anaknya karena telah menghancurkan roti yang harganya sekitar 39 sen.
Svetlana Mirzoeva pun membuat gadis mungil itu duduk di pangkuannya, dan mendorong sepotong roti besar ke dalam mulut anaknya hingga mati lemas akibat tersedak.
Wanita berusia 28 tahun itu berhenti ketika lengan sang anak jatuh tak bernyawa di sisinya.
"Dia berhenti bernapas dan saya mencoba mengeluarkan roti dari mulutnya. Kemudian saya menyadari bahwa dia sudah mati," katanya kepada polisi.
Setelah mengetahui sang anak sudah dalam kondisi tidak bernyawa, Svetlana Mirzoeva pun kemudian mencoba membujuk pacarnya untuk menyembunyikan tubuh gadis kecil itu.
Bahkan, pacarnya diketahui membungkus tubuh sang anak dengan handuk biru dan memasukkannya ke dalam tas olahraga, lalu membuangnya.
Sayangnya, pacarnya yang tidak disebutkan namanya itu meninggal 10 hari kemudian karena keracunan alkohol.
Sehingga tidak diketahui di mana ia membuang mayat gadis cilik itu.
Usai kejadian tersebut, Svetlana Mirzoeva kembali melanjutkan aktivitasnya seperti biasa seolah-olah tidak terjadi apa-apa.
Namun, beberapa tetangganya curiga saat tidak melihat anaknya di dekatnya.
Hingga kemudian, Svetlana Mirzoeva ditangkap setelah tetangganya menghubungi polisi.
Seorang juru bicara Komite Investigasi di Rusia mengatakan: "Sang ibu terlihat berjalan hanya dengan putra kecilnya sementara putrinya tidak ada."
"Beberapa tetangga menjadi curiga dan melaporkan hilangnya gadis itu ke polisi," ungkapnya.
Saat berbicara dengan detektif, akhirnya wanita itu mengaku jika telah membunuh anaknya.
Putranya yang dikatakan menyaksikan pembunuhan itu pun kemudian telah dibawa ke panti asuhan.
Svetlana Mirzoeva, telah didakwa dengan pembunuhan dan masih dalam tahanan polisi.
Adapun menurut kepolisian, insiden itu telah terjadi sekitar satu bulan lalu.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Metro.co.uk |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR