- Makan lebih banyak makanan kering dan polos seperti nasi putih, roti bakar kering, atau kentang panggang daripada makanan yang lebih kaya dan berkrim.
- Jaga ventilasi kamar tetap baik atau dekatkan kipas angin agar lebih mudah bernafas.
- Jika tak satu pun dari ini mungkin, luangkan waktu untuk pergi ke luar untuk mendapatkan udara segar.
- Banyak istirahat; dengarkan tubuh Moms ketika merasa lelah, dan cobalah berbaring.
- Menghirup jahe atau lemon dapat membantu meringankan rasa mual.
- Berbicara dengan penyedia layanan kesehatan Moms tentang vitamin prenatal yang Moms konsumsi.
Terlalu banyak zat besi dapat menyebabkan mual, dan beralih ke vitamin yang berbeda dapat membantu.
Baca Juga: Jangan Anggap Sepele Gusi Berdarah Saat Hamil, Akibatnya Kehamilan Prematur!
- Tanyakan kepada penyedia layanan kesehatan Moms tentang mengambil suplemen vitamin B-6, yang telah terbukti membantu mengurangi mual dan muntah.
Ada teori lain tentang apa yang menyebabkan mual selama kehamilan juga.
Beberapa faktor penyumbang lainnya mungkin:
- Estrogen adalah hormon lain yang naik selama awal kehamilan dan dapat berkontribusi untuk mual.
- Perut yang sensitif bisa diperburuk saat mencoba beradaptasi dengan perubahan kehamilan.
- Stres atau kelelahan disarankan untuk menyebabkan reaksi fisik di dalam tubuh, yang menyebabkan mual dan muntah.
Nah, maka usahakan Moms menghindari stres dan makan lebih sering ya kalau sedang hamil seperti Syahnaz.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | Instagram,americanpregnancy.org |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR