Nakita.id - Sangat bohong jika menyebut motherhood tidak melelahkan.
Maka Moms memiliki ide membawa bayi jalan-jalan dan salah satu tempat yang memungkinkan adalah mall.
Namun ada yang perlu Moms ingat, membawa bayi ke mall, sebaiknya selalu mengawasi gerak-geriknya.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Apalagi kalau Moms memiliki bayi yang sudah bisa berjalan dan bereksplorasi tempat baru yang ia temui.
Sebab jika Moms tidak selalu mengawasi gerak-gerik Si Kecil, bukan tidak mungkin akan terjadi hal yang tidak menyenangkan.
Seperti video yang viral di akun Instagram gosip @tantee_rempoong_official.
Unggahan yang sudah dilihat 243 ribu orang itu memperlihatkan bayi dengan baby walker berjalan ke arah tangga berjalan.
Karena sepi, sama sekali tak ada orang yang mencegah bayi itu menuju tangga berjalan.
Ibu dari Si Bayi pun tak kunjung muncul dan akhirnya Si Bayi terjun ke tangga berjalan arah naik.
Baca Juga: Ini 4 Cara untuk Membantu Bayi Belajar Berjalan
Beberapa saat kemudian ibu dari bayi ini keluar dari restoran dan tertegun di ambang tangga berjalan.
Untungnya, ada seorang pria yang berhasil menangkap si bayi sehingga tetap selamat.
Tapi tahu tidak Moms, baby walker sebenarnya tidak baik lo untuk Si Kecil, kenapa ya?
Melansir dari pregnancybirthbaby.org.au, beberapa orang beranggapan baby walker berguna untuk bayi mereka karena dapat mengajarkan bayi belajar berjalan.
Tetapi anggapan ini keliru, baby walker bisa berbahaya dan sebenarnya bisa menghambat perkembangan berjalan bayi Moms.
Sebelum menjelaskan mengapa baby walker dapat menghambat perkembangan berjalan bayi Moms, ada baiknya mengetahui milestone bayi saat belajar berjalan.
Baca Juga: 3 Kesalahan yang Wajib Dihindari Saat Bayi Belajar Duduk dan Berjalan
Milestone bayi saat belajar berjalan urut dari berguling di lantai, duduk, merangkak atau merayap, menarik diri untuk berdiri, dan bergerak di sekitar furnitur.
Ini artinya bayi perlu banyak menghabiskan waktu di lantai untuk mempelajari dan mempraktikkan kegiatan ini dibanding duduk di baby walker.
1. Bisa tidak berjalan normal
Menaruh bayi Moms di baby walker membuat dia cenderung menggunakan jari-jari kaki dibanding telapak kaki.
Efeknya otot-otot kaki mengencang dan mengganggu perkembangan berjalan normal.
Begitu keluar dari baby walker, bayi sering ingin tetap menggunakan jari-jari kaki mereka, yang biasanya bukan cara bayi belajar berjalan.
2. Tidak belajar keseimbangan
Saat bayi sedang duduk dan menarik diri berdiri, mereka belajar cara menyeimbangkan tubuh.
Maka ketika Moms menaruh Si Kecil di baby walker, dia akan kehilangan keterampilan penting ini.
Baca Juga: 4 Cara untuk Bikin Bayi Belajar tentang Sebab-Akibat
3. Menunda perkembangan panggul dan bahu
Menaruh Si Kecil di baby walker artinya sedikit waktu tangan dan lutut bergerak dalam posisi merangkak.
Padahal gerakan ini untuk mengembangkan keterampilan menahan berat badan ketika berdiri melalui panggul dan bahu.
Jadi masih mau menaruh Si Kecil di baby walker?
Source | : | pregnancybirthbaby.org.au |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR