Nakita.id - Mengalami wasir di trimester pertama atau ketiga kehamilan memang sangat mengganggu ya Moms.
Kondisi ini tentu membuat Moms menjadi tidak nyaman ketika menjalani aktivitas.
Bukan tidak mungkin, wasir yang Moms alami saat hami bisa terasa gatal atau bahkan sangat menyiksa.
Perlu Moms ketahui, wasir merupakan kondisi di mana saat hendak buang air besar, kotoran terasa susah keluar dan perih, dari dubur atau anus juga akan mengeluarkan darah.
Baca Juga: Pasca Melahirkan, Perempuan Berisiko Terkena Wasir, Mengapa?
Penyakit ini berkembang saat pembuluh darah di dalam dan di sekitar anus menjadi bengkak akibat tekanan yang ditimbulkan oleh berat rahim wanita yang sedang hamil.
Gejala wasir yang paling umum terjadi, yaitu anus terasa gatal dan sensasi terbakar, serta rasa sakit saat buang air besar.
Wasir internal akan mengeluarkan darah saat buang air besar, melewati pembuluh darah yang membengkak.
Sementara wasir eksternal akan muncul sebagai bengkak, timbul benjolan berwarna kebiruan di bagian luar anus dan terasa nyeri, tapi biasanya tidak berdarah.
Wasir biasanya cenderung terjadi pada ibu hamil di trimester pertama atau ketiga.
Menurut sebuah penelitian, sebanyak 35% ibu hamil menderita wasir.
"Pada beberapa bulan pertama kehamilan, wanita cenderung mengalami sembelit karena perubahan hormon. Mereka mengalami ketegangan, yang menjadi faktor risiko terjadinya wasir," ungkap Arthur Zaltz, Kepala Kebidanan dan Kandungan, sekaligus Head of the Women and Babies program di Sunnybrook Health Sciences Centre, Toronto.
Pada trimester terakhir kehamilan, rahim akan memberi tekanan pada pembuluh vena terdekat, menyebabkan pembuluh darah di anus dan sekitarnya membesar.
Salah satu cara untuk mencegah wasir saat hamil, dengan meminimalkan ketegangan pada otot-otot di sekitar anus.
Misalnya, hindari mengangkat beban yang terlalu berat.
Selain itu, untuk mengurangi sembelit, ahli diet di Toronto, Cassandra Reid merekomendasikan agar Moms mengubah pola makan.
Karena seiring dengan perubahan hormonal, sembelit saat kehamilan juga bisa disebabkan oleh kekurangan serat.
Yang perlu dicatat, jika kondisi wasir terus memberikan ketidaknyamanan setelah Moms berusaha keras meningkatkan asupan serat dan air, apoteker Shelita Dattani yang berbasis di Ottawa menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang penggunaan produk obat wasir yang mengandung pramoxine guna mengurangi rasa sakit.
Untuk mengurangi rasa sakit, Moms juga bisa berendam dalam bak mandi yang airnya telah dicampur garam Epsom.
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR