BMKG Prediksi Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Hantam 13 Wilayah Ini pada 11-14 Juli!

Nakita.id - Saat ini cuaca buruk dan tidak menentu memang banyak terjadi di berbagai wilayah di Indonesia.

Untuk itu, Moms harus selalu waspada dengan kemungkinan yang terjadi.

Salah satu cara untuk lebih waspada adalah dengan memantau berita terkini dari BMKG.

Baca Juga: Biasa Terlihat Sempurna, Penampilan Berantakan Nia Ramadhani Dikomentari Ardia Bakrie, Presenter Cantik ini Justru Membela

Rupanya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.

Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Kamis (11/7/2019) dan berlaku pada 11-14 Juli 2019.

BMKG menjelaskan adanya pola angin di wilayah utara ekuator umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 4 - 20 knot, sedangkan di wilayah selatan ekuator umumnya dari Timur – Tenggara dengan kecepatan 4 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Bengkulu – Enggano, Perairan barat Lampung, Perairan selatan Banten hingga Jawa Barat, Samudera Hindia barat Bengkulu hingga selatan Jawa Barat, Perairan Merauke dan Laut Arafuru.

Baca Juga: Takut Disunat Bocah Ini Kabur Ke Genteng Hingga Berjam-jam, Akhirnya Berani Disunat Usai Orang Ini Datang!

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Berikut ini informasi lokasi yang berpeluang mengalami gelombang tinggi dikutip dari laman resmi bmkg.go.id.

Tinggi gelombang 1,25 - 2,5 meter

-PERAIRAN UTARA SABANG

-LAUT SUMBAWA BAGIAN UTARA

-PERAIRAN BARAT ACEH

-PERAIRAN KEP. SABALANA DAN WAKATOBI

Baca Juga: Pendiri Warkop DKI Rudy Badil Tutu Usia, Indro Ungkap Perasaanya dan Janji Akan Kibarkan Warkop Seumur Hidup

-PERAIRAN BARAT P. SIMEULUE HINGGA KEP. NIAS

-LAUT FLORES

-PERAIRAN SELATAN FLORES

-LAUT SULAWESI BAGIAN TENGAH DAN BARAT

-SAWU PERAIRAN KEP. SANGIHE HINGGA KEP. TALAUD

-LAUT NATUNA BAGIAN SELATAN

-LAUT MALUKU

-SELAT KARIMATA

-PERAIRAN BITUNG - MANADO

-PERAIRAN UTARA PANGKALPINANG

-PERAIRAN KEP. BANGGAI - KEP. SULA

-PERAIRAN UTARA JAWA HINGGA KEP. KANGEAN

Baca Juga: Sempat Ditolak Mentah-mentah Setelah Menikah dengan Sang Suami, Perlakuan Bella Saphira Saat Anak Tirinya Ulang Tahun Jadi Sorotan

-LAUT SERAM

-LAUT JAWA

-PERAIRAN MANUI - KENDARI DAN TELUK TOLO

-PERAIRAN SELATAN KALIMANTAN

-LAUT BANDA

-PERAIRAN KOTABARU

-PERAIRAN UTARA KEP. SERMATA - KEP. TANIMBAR

-SELAT MAKASSAR

-PERAIRAN UTARA KEP. KAI - KEP. ARU

-PERAIRAN BALIKPAPAN

-PERAIRAN HALMAHERA DAN LAUT HALMAHERA

-LAUT BALI BAGIAN TIMUR

-PERAIRAN SORONG - FAKFAK - AGATS

Tinggi gelombang 2,5 - 4 meter

-PERAIRAN BARAT KEP. MENTAWAI

Baca Juga: Beberapa Kali Unggah Foto Pakai Hijab di Instagram, Warganet Doakan Paramitha Rusady Segera Dapat Hidayah

-SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA NTT

-PERAIRAN BENGKULU HINGGA BARAT LAMPUNG

-PERAIRAN SELATAN KEP. LETTI - KEP. TANIMBAR

-SAMUDRA HINDIA BARAT NIAS HINGGA LAMPUNG

-PERAIRAN SELATAN KEP. KAI - KEP. ARU

-SELAT SUNDA BAGIAN SELATAN

-PERAIRAN KEP. SANGIHE HINGGA KEP. TALAUD

-PERAIRAN SELATAN JAWA HINGGA SUMBAWA

-LAUT MALUKU BAGIAN UTARA

-SELAT BALI - LOMBOK - ALAS BAGIAN SELATAN

-SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINGGA PAPUA BARAT

-PERAIRAN SELATAN P. SUMBA - P. SAWU - P. ROTTE

Baca Juga: Beberapa Kali Unggah Foto Pakai Hijab di Instagram, Warganet Doakan Paramitha Rusady Segera Dapat Hidayah

BMKG juga memberikan saran aktivitas pelayaran untuk memperhatikan risiko keselamatan.

1. Perahu nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

2. Kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

3. Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

4. Kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat diimbau untuk selalu waspada.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Tribunnews dengan judul, "Peringatan Dini BMKG: Gelombang Tinggi di Sejumlah Wilayah Indonesia, Berlaku 11-14 Juli 2019"

PROMOTED CONTENT