Ingin Mengurangi Beban Tas Sekolah Anak yang Terlalu Berat? Begini Caranya

Nakita.id - Hari pertama sekolah tentu menjadi momen yang menyibukkan bagi anak dan orangtua.

Hari pertama memang masih biasanya belum ada pelajaran namun hari-hari selanjutnya makin banyak pelajaran.

Makin banyak pelajaran berarti makin banyak buku yang dibawa dan beban tas sekolah makin berat.

Baca Juga: Usia Kandungan Moms Memasuki Trimester Ketiga? Yuk Intip Video Melahirkan Bayi Ini

Isinya tentu saja banyaknya bekal, peralatan bermain, atau buku bacaan yang harus dia angkat di pundaknya.

Apalagi berbagai macam artikel sudah sering mengulas, betapa bahayanya tas sekolah anak yang terlalu berat bagi kesehatan buah hati kita.

Mengurangi isi tasnya jelas tidak mungkin lantaran benda-benda tersebut dibutuhkan selama proses bermain dan belajar berlangsung.

Baca Juga: Hindari! 5 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Orangtua Saat Pertama Kali Melepas Anaknya Sekolah

Ternyata ada cara-cara yang bisa Moms terapkan untuk mengurangi beban tas sekolah anak.

Ini dia triknya:

1. Belikan mereka tas ransel yang memiliki bantalan empuk terutama di bahu dan punggung

Bantalan ini untuk mengurangi risiko cedera pada bahu dan punggung anak.

Pastikan juga ransel dilengkapi tali pinggang agar posisi tas tetap dekat dengan punggung anak.

Baca Juga: Bergelimang Harta dan Dikelilingi Banyak Wanita Cantik, Ternyata Tak Membuat Hotman Paris Ingin Tambah Istri, Apa Alasannya?

2. Manfaatkan kompartemen yang ada di dalam tas

Ini bisa untuk menaruh buku, tempat minum, tempat makan, alat tulis, tisu, dan sebagainya sesuai tempatnya.

Dengan demikian, beban di dalam tas sekolah bisa terbagi rata.

Jika tas tidak dilengkapi kompartemen semacam ini, Moms bisa membeli tas kompartemennya saja untuk dimasukkan ke dalam tas.

3. Belikan tas sekolah bergaya koper dengan roda yang bisa ditarik (trolley)

Tas ini jauh lebih kecil risikonya, bahkan bisa memuat banyak buku tebal sekaligus.

Kotak makan si kecil pun masih bisa masuk, lho.

Tas beroda juga cocok untuk sekolah yang tidak mengharuskan anak naik-turun tangga.

Baca Juga: Makin Dekat Hari H, Mewahnya Undangan Pernikahan Mantan Istri Tommy Kurniawan

4. Biasakan membaca buku tugas anak setiap pulang sekolah

Tujuannya, agar tahu buku-buku atau peralatan apa yang memang dibutuhkan esok hari.

Dengan demikian anak tidak perlu membaca barang-barang yang tidak dibutuhkan dan membuat tas sekolahnya jadi berat.

5. Posisi barang dan buku

Tempatkan buku-buku yang lebih berat lebih dekat ke punggung, supaya bebannya tidak terfokus di pundak anak.

Pastikan tubuh anak tetap tegak saat membawa ransel, dengan posisi tas lekat ke punggung. Hindari tubuh anak selalu condong ke depan.

6. Posisi membawa tas

Hindari memanggul ransel ke satu sisi saja, dengan maksud untuk mengalihkan beban berat dari pundak satunya yang sudah lelah.

Baca Juga: Tak Hanya Ruam, Ketahui Gejala Lain Bayi Alami Alergi Makanan, Simak Moms!

Kebiasaan ini justru bisa membengkokkan tulang punggung ke satu sisi, karena distribusi beban yang tidak merata (asimetris).

 

7. Manfaatkan loker

Sarankan kepada pihak sekolah agar mengadakan lemari penyimpanan pribadi bagi anak-anak didiknya (loker).

Kalau perlu ajak orangtua murid lain patungan demi membeli loker ini.

Jadi, barang-barang yang tidak perlu dibawa pulang-pergi ke rumah yang bikin tas sekolah jadi berat bisa disimpan dan digunakan setiap saat tanpa harus membuat punggung si kecil tersiksa. (Maharani Wibowo)

 

PROMOTED CONTENT