Dijanjikan Bekerja di Ladang, Pria Ini Malah Dirantai hingga Disiksa Oleh Majikan, Begini Kisah Akhirnya

Nakita.id - Siapa saja pastinya ingin mendapatkan pekerjaan yang layak untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Seperti halnya tiga pria asal India ini, mereka mendapat tawaran pekerjaan.

Tak disangka, mereka malah dijual dan mendapatkan siksaan.

Baca Juga: Unggah Foto Bak Nenek-nenek, Wajah Penuh Kerutan Agnez Mo Curi Perhatian Warganet, Masih Cantik?

Dengan senang hati ketiganya menerima tawaran sebagai pekerja ladang, namun realitanya mereka justru dijual, seperti diberitakan Astro Awani (14/7/2019).

Ketiga pria tersebut menjadi korban perdagangan manusia dan dijual untuk dipekerjakan secara tak manusiawi di Malaysia.

Setiap hari mereka harus bekerja 12 jam tanpa bisa istirahat dan tak pernah libur.

Baca Juga: Museumnya Diklaim Sebagai Rumah Barbie Kumalasari, Mr. Puisi Beberkan Kronologi Perkenalannya dengan Istri Galih Ginanjar

Tak hanya dipekerjakan bak kerja rodi, mereka juga dirantai dan disiksa oleh majikannya.

Kehidupan penuh penderitaan ini telah dialami ketiganya sejak tiba di Malaysia pada Desember 2018 silam.

Beruntung satu diantara mereka berhasil meloloskan diri dan kabur.

Ia pun akhirnya diselamatkan oleh polisi di Kampung Jeram Bungor Kerambit, Lipis, Pahang pada Sabtu (13/7/2019).

Setelah mendapat keterangan dari pria tersebut, polisi pun bergegas melakukan penggerebekan untuk menyelamatkan dua orang lainnya.

Baca Juga: Raffi Ahmad Beli Ponsel untuk Asistennya dengan Cara Dicicil, Tenyata Harganya Buat Warganet Melongo

Menurut keterangan Kepala Polisi Lipis, Azli Mohd Noor, seorang pria berusia 36 tahun yang diduga merupakan majikan mereka telah ditahan.

Menurut keterangan Azli, ketiga pria yang mereka selamatkan berusia antara 33 hingga 48 tahun.

Mereka datang ke Malaysia setelah ditawari untuk bekerja di ladang sawit.

Baca Juga: Berlian Barbie Kumalasari 'Saingi' Milik Kim Kardashian, Pakar Aura Bongkar Kedok Istri Galih Ginanjar

Ketiganya dibawa ke Malaysia melalui sebuah agen di India untuk dipekerjakan di ladang Desember 2018.

"Mereka bekerja sejak 15 Desember. Namun hingga hari ini hanya menerima gaji 600 ringgit (Rp 2 juta)", ungkap Azli.

"Paspor dan telepon seluler juga diambil oleh putra majikannya. Salah satu dari korban yang berusia 48 tahun juga dirantai dan dipukuli dan dilecehkan selama sekitar satu bulan dan menderita cedera tangan kiri," sambungnya.

Penderitaan mereka akhirnya berakhir setelah salah satu dari mereka berhasil lari dan mencari bantuan polisi.

Baca Juga: Kebohongan Barbie Kumalasari Kembali Terbongkar, Pemilik Rumah yang Diaku Ayah Angkat Justru Hanya Kenal Fairuz

(Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul "Dijanjikan Pekerjaan di Ladang Sawit, Tiga Pria Malah Dirantai, Disiksa, dan Disuruh Bekerja 12 Jam Per Hari Tanpa Libur")

PROMOTED CONTENT