Nakita.id - Melahirkan normal bayi kembar menjadi suatu hal yang dianggap peristiwa kelahiran yang langka.
Sebab, melahirkan normal bayi kembar akan membutuhkan banyak tenaga dan perjuangan.
Tapi tak sedikit dari Moms yang berharap bisa melahirkan normal bayi kembar ya?
Meski banyak beredar informasi mengenai kelahiran bayi kembar selalu melalui proses kelahiran sesar, kini Moms tak perlu khawatir lagi, lho.
Moms tentu masih memiliki peluang untuk melahirkan normal atau pervaginam.
Setelah mendapatkan kabar baik bahwa Moms mengandung bayi kembar, tentu langkah pertama yang harus Moms ambil adalah rajin untuk melakukan pemeriksaan kandungan.
Nah, di saat Moms melakukan pemeriksaan rutin kandungan tentu dokter akan memulai membahas opsi rencana kelahiran buah hati.
Salah satu kondisi yang meloloskan Moms untuk bisa melahirkan normal bayi kembar adalah kesehatan dan posisi buah hati di dalam kandungan.
Melansir dari berbagai sumber, selain kondisi kesehatan yang optimal seperti terhindar dari resiko preeklampsia dan diabetes gestasional.
Tak hanya masalah kesehatan saja, beberapa posisi buah hati di dalam kandungan ini juga mempengaruhi, lho.
Melansir dari gridhealt.id, untuk posisi janinbayi kembar di dalam rahim ada kemungkinan posisi yang bisa terjadi: vertex + vertex; vertex + breech; breech + vertex; breech + breech, vertex + transverse; dan breech + transverse.
Baca Juga: Kelebihan Melahirkan Normal Salah Satunya Melancarkan Menyusui, Ini Penjelasannya
Vertex sendiri adalah posisi kepala janin yang berada di bawah, tepat di muka jalan lahir.
Sementara itu, breech adalah posisi kepala janin berlawanan dari vertex atau posisi kepala di atas.
Dan yang terakhir adalah transverse di mana posisi janin melintang, Moms.
Lalu, dalam keadaan posisi seperti apa ya Moms yang memungkinkan untuk melahirkan normal bayi kembar?
Nah, jika si Kembar berada dalam posisi vertex, kemungkinan mereka akan bisa dilahirkan secara normal.
Untuk kemungkinan lainnya yaitu jika si Kembar dalam posisi breech, Moms bisa melahirkan normal dengan alat bantu.
Posisi si Kembar yang harus memerlukan perhatian khusus yaitu posisi transverse, dan harus diperbaiki terlebih dulu.
Perlu Moms ketahui, umumnya kelahiran bayi kembar berjarak 5-20 menit.
Baca Juga: Melahirkan Normal Spontan: Dirasa Lebih Mudah, Ternyata ini Risiko Persalinan Spontan
Nah, sekarang tak perlu khawatir tak bisa melahirkan normal bayi kembar ya Moms.
Jika kondisi kesehatan dan posisi si kembar di dalam kandungan ideal untuk melahirkan normal bayi kembar, maka Moms tak usah ragu.
Source | : | Grid Health |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR