Suhartini yang merupakan ibu kandung dari Vera Oktaria (21) nampak begitu kesal mengetahui Prada DP dituntut oleh Oditur dengan penjara seumur hidup.
Selama sidang berlangsung, Suhartini selalu hadir dan mendengarkan keterangan satu persatu saksi.
Namun, ia begitu kecewa setelah mengetahui pembunuh anak bungsunya tersebut tidak diberikan hukuman secara maksimal dalam tuntutan Oditur.
"Kami minta hukum mati itu baru pas. Anak saya hilang, saya tidak puas dengan hukuman ini," kata Suhartini diluar ruang sidang Pengadilan Militer I-04 Palembang, Kamis (22/8/2019).
Baca Juga: Berikan Wortel Sebagai MPASI untuk Bayi 11 Bulan, Coba Resep Kroket Sederhana Ini Moms!
Dalam persidangan pun, menurut Suhartini Prada DP banyak menyebutkan kebohongan, salah satunya adalah tentang kondisi Vera yang dalam keadaan hamil.
"Dia bohong terus dalam sidang, dia itu nangis puas sudah membunuh anak saya. Bukan nangis menyesal," ujarnya.
Sama halnya dengan Rusnah (45) yang merupakan bibi Vera.
Baca Juga: Berikan Wortel Sebagai MPASI untuk Bayi 11 Bulan, Coba Resep Kroket Sederhana Ini Moms!
Ia meminta kepada hakim ketua untuk memberikan hukuman maksimal kepada Prada DP karena telah menghilangkan nyawa keponakannya secara sadis.
"Keponakan saya dibunuh, dicincang, harus diberikan hukuman maksimal, jangan seperti ini," ucapnya sambil menangis.
(Artikel ini sudah tayang di Grid Pop dengan judul: Prada DP Berurai Air Mata saat Dituntut Penjara Seumur Hidup hingga Didepak dari Pekerjaan, Ibunda Fera Oktaria Geram: Saya Tidak Puas!)
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Grid Pop |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR