Sebab setelah Moms menyusui, payudara akan memberikan sinyal pada otak bahwa Moms harus memproduksi lebih banyak susu untuk jadwal menyusui berikutnya.
Namun jika Moms mengganti-ganti menyusui dengan memberikan susu lewat botol, maka akan mengacaukan proses alami pada tubuh dan jumlah susu yang akan diproduksi akan semakin berkurang.
Akibatnya bayi belum terpenuhi rasa laparnya, dan menuntut lebih banyak susu.
Dengan demikian, ia akan lebih sering bangun di tengah malam untuk menyusu.
Baca Juga: 2 Pembunuh Bayaran di Indonesia Ini Sudah Menghirup Udara Segar, Siapa Saja?
2. Menyusui sampai Si Kecil tertidur
Hal ini bisa menyebabkan masalah pada pola tidurnya.
Bayi akan menangkap bahwa Moms memberinya makan pada jam tidur, sehingga ia akan tergantung pada pembagian waktu ini.
Setelah mengalami hal ini beberapa kali, bayi akan terjebak ke dalam rutinitas yang memang ia harapkan setiap menyusu.
Untuk mencegah kebiasaan ini, cobalah untuk mengubah waktu, atau lamanya waktu, ketika Moms menyusui bayi pada jam tidur.
Perlahan-lahan, Moms bisa menghilangkan kaitan antara menyusui dan jam tidur.
Selain itu, Moms juga bisa menyusui Si Kecil lebih awal, sehingga bayi akan belajar untuk mulai tidur sesuai jam tidurnya sendiri.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR