1. Retinol
Retinol juga dikenal sebagai Retin-A atau retinyl palmitate, ini adalah turunan dari vitamin A.
Beberapa penelitian mengatakan bahwa asupan retinol yang berlebihan dapat mengakibatkan cacat kepala, jantung, otak, dan sumsum tulang belakang pada bayi.
Dilansir dari globalnews.ca, seorang dokter bernama Munk mengatakan:
"Jumlah retinol yang diserap melalui kulit minimal dan mungkin tidak apa-apa, tetapi saya tidak ingin mengambil resiko itu, saya biasanya memberi tahu pasien saya untuk menggunakan asam glikolat atau asam oleic untuk memerangi jerawat.
Jika mereka menggunakannya untuk manfaat anti-penuaan, saya hanya memberitahu mereka untuk berhenti menggunakannya sampai setelah bayi lahir dan memakai tabir surya”.
“Filter kimia seperti oxybenzone dan avobenzone adalah kemungkinan pengganggu hormon,” kata Munk.
"Ini adalah masalah kontroversial, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa mereka memainkan peran utama dalam kesehatan janin."
Source | : | globalnews.ca |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR