Nakita.id - Sebuah peristiwa mengerikan kembali memakan korban terjadi di Banten.
Seorang remaja 13 tahun di Kabupaten Lebak, Banten, ditemukan meninggal dengan luka di sekujur tubuh.
Korban diduga dibunuh saat sedang berada di kebun.
Diketahui korban tengah berada di sebuah gubuk seorang diri di kebun milik warga Cisimeut yang dijaga oleh keluarganya.
Dilansir dari Kompas.com pada Selasa (16/9/2019), S tak hanya menjadi korban pembunuhan, melainkan juga menjadi korban pemerkosaan.
Pembunuhan dan pemerkosaan ini dilakukan oleh tiga orang pria yang yaitu AMS alias E (19), F (19), dan A (15). Disebutkan bahwa eksekutor pembunuhan tersebut adalah F.
Sementara dua pelaku lain menunggu di salah satu saung dekat TKP.
Pelaku F yang memang sudah merencanakan pemerkosaan bersama kedua rekannya, lantas mengancam dengan menodongkan golok ke leher korban.
Pelaku pemubunah sadis yang disertai pemerkosaan seorang remaja perempuan berusia 13 tahun berhasil diringkus dan tengah menjalani rekonstruksi di Polres Lebak, Banten, Senin (16/9/2019).
Dalam rekonstruksi yang berjalan Senin kemarin, terungkap jika ketiga pelaku yakni E(19), F (19) dan A (15) bergantian memperkosa korban S (13) setelah dibunuh.
Pembunuhan dilakukan oleh pelaku F menggunakan golok, usai dibunuh, korban lantas diperkosa bergantian oleh 2 pelaku lainnya di sebuah saung di dalam hutan.
Korban dibunuh menggunakan golok yang dipinjam F dari korban dengan berpura-pura akan membeli golok tersebut.
Pelaku F yang memang sudah merencanakan pemerkosaan bersama kedua rekannya, lantas mengancam dengan menodongkan golok ke leher korban.
Sontak korban melawan dan berteriak. Dari sinilah bacokan pertama dilakukan oleh F terhadap korban.
Golok pertama kali membacok tangan kiri korban hingga hampir putus.
Baca Juga: Ajaib! 'Pria' Ini Berhasil Hamil dan Melahirkan Anak yang Sehat, Begini Kisah Perjuangannya
Korban yang terus melawan dengan tenaga seadanya, lantas dihujam bacokan berikutnya di bagian kepala, wajah, dan sejumlah tubuh serta melukai leher korban hingga tidak bernyawa.
Usai mengeksekusi korban, F lantas membuang golok ke semak-semak di bagian belakang.
Melihat F sudah selesai membunuh korban, E dan A lantas menghampiri korban, dan menyeretnya ke ranjang di ruangan untuk diperkosa.
Korban yang sudah meninggal diperkosa secara bergantian oleh ketiganya.
Dalam adegan ke-21 ketiga pelaku lantas meninggalkan korban di dalam saung untuk pulang ke rumah masing-masing.
Wakapolres Lebak Kompol Wendy Andrianto mengatakan, ketiga pelaku menjalankan total 23 adegan rekonstruksi berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan terhadap ketiganya.
"Ada 23 adegan diperagakan, semuanya dilakukan di Mapolres Lebak, bukan di TKP yang sebenarnya untuk menjaga kondusivitas," kata Wendy di Mapolres Lebak, Senin (16/9/2019).
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR