Nakita.id- Dampak kabut asap di Pekanbaru, Riau nampaknya turut merenggut nyawa seorang bayi yang baru saja lahir ke dunia.
Sebagaimana diketahui, kabut asap dampak karhutla sudah lebih dari sepekan menyelimuti wilayah Kota Pekanbaru, Riau.
Diketahui pula jika kualitas udara sangat tidak sehat hingga berbahaya bagi nyawa yang menghirupnya.
Dampak dari buruknya kualitas udara, sudah sangat banyak warga yang terpapar asap.
Mulai dari bayi, anak-anak, orang dewasa hingga lansia pun turut mendapatkan dampak dari kabut asap ini.
Tak sedikit pula korban asap yang harus mengungsi ke posko pengungsian untuk menjauh dari paparan asap.
Disebutkan jika paparan asap di Pekanbaru, Riau semakin hari semakin bertambah hingga berdampak bagi kesehatan.
Bahkan, seorang bayi harus merenggut nyawa karena diduga terpapar oleh asap dari Riau.
Bayi berusia tiga hari meninggal dunia di Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau (18/9/2019).
Sebelum meninggal, bayi malang dari pasangan Evan Zebdrato dan Lismayani Zega mengalami sesak napas, batuk dan demam.
Bayi kemudian dibawa ke bidan untuk berobat dan menjalani penanganan oleh dokter.
Sepulang dari berobat ke bidan, bayi yang belum diberi nama itu kembali demam.
Evan mengatakan, badan anaknya panas tinggi dan bibir menghitam. Dia dan istrinya sudah sangat cemas.
"Badannya panas sekali, bibirnya menghitam. Kami cemas sekali dan langsung dibawa ke rumah sakit," kata Evan sata diwanwacarai wartawan di rumahnya, Kamis (19/9/2019).
Lantaran cemas kondisi kesehatan anaknya memburuk, Evan membawa bayinya ke rumah sakit.
Namun, dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Safira Pekanbaru, bayi malang itu meninggal dunia.
Bayi tetap dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa medis dengan hasil pemeriksaan korban terkena virus diduga karena asap.
Sejumlah keluarga tampak memakai masker duduk di samping jasad bayi yang sudah terbujur kaku.
Diberitakan Kompas.com bahwa sang ibu tak henti-hentinya menangisi keprgian sang anak yang baru 3 hari lahir ke dunia.
Namun, sampai saat ini belum ada keterangan dari dokter mengenai penyebab meninggalnya sang bayi apakah dampak asap Riau atau bukan.
Kita doakan saja semoga kabut asap di Riau segera bisa diatasi ya, Moms!
Baca Juga: Alyssa Soebandono Tampil Perdana Gunakan Cadar, Istri Dude Harlino Panen Pujian dari Kalangan Artis
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Safira Dita |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR