Nakita.id - Moms, seberapa penting keterampilan menulisn pada anak?
Menulis adalah bagaimana seorang anak menunjukkan apa yang dia ketahui dan apa yang telah dipelajari.
Anak harus memiliki kemampuan menulis yang baik untuk mengerjakan ujian dengan baik atau untuk menyelesaikan tugas sekolah.
Tetapi terkadang anak tidak menaruh minat mereka dalam hal menulis.
Baca Juga: Pernah Disorot karena Nikahi Wanita 15 Tahun Lebih Muda, Rico Ceper Bagikan Kabar Buruk:
Karena kecanggihan teknologi saat ini, anak-anak tidak diberi kesempatan banyak untuk berlatih dan meningkatkan kemamapuan menulis mereka.
Mereka cenderung dibiasakan untuk mengetik di tablet atau komputer.
Ini membuat banyak orang tua bertanya-tanya bagaimana cara meningkatkan keterampilan menulis anak mereka.
Dibutuhkan waktu untuk mengembangkan keterampilan menulis yang kuat, dan itu bisa menjadi tugas yang lumayan sulit dilakukan.
Melansir dari laman Wikihow, ada banyak hal yang dapat dilakukan orang tua di rumah untuk membantu meningkatkan keterampilan menulis anak-anak, seperti berikut.
1. Buat anak suka membaca
Penulis yang baik cenderung rajin membaca, semakin banyak anak membaca, maka akan makin banyak mengenal kosakata baru dan makin banyak kata yang akan mereka pelajari.
Membaca juga menghadapkan anak-anak pada berbagai cara menggunakan kata-kata dan berbagai struktur kalimat yang dapat digunakan dalam tulisan mereka sendiri.
Maka Moms harus membiasakan anak untuk suka membaca.
Tanyakan buku apa yang mereka sukai dan berikan buku tersebut agar anak membacanya secara rutin.
Dengan begini, anak akan terbiasa membaca dan banyak menemukan kosakata baru.
2. Jangan memaksa anak menuliskan sesuatu
Membaca dan menulis membutuhkan banyak waktu dan energi, sehingga Moms tidak perlu memberikan patokan pada anak mengenai apa yang harus ditulis.
Biarkan anak menjelajahi dunia kata-kata pada saat mereka bisa rileks, bernapas, merenung, dan berpikir dengan bebas.
Dengan memberi patokan tersebut membuat anak merasa tidak bebas dan anak tidak bisa berimajinasi untuk mengembangkan ide-ide mereka lho,Moms.
3. Beri tempat dan bahan untuk menulis kreatif
Anak harus memiliki tempat yang tenang untuk belajar dan mengerjakan tugas-tugas mereka yang lain.
Hal yang sama berlaku untuk tugas menulis mereka.
Sebaiknya tempat untuk mereka berlatih menulis jauh dari televisi atau peralatan elektronik lainnya yang bisa mengganggu mereka.
Jika anak Moms ingin memiliki privasi, pastikan Moms memberikannya untuk mereka.
Jangan mengawasi atau melihat tulisannya dari balik bahunya kecuali mereka mengizinkannya.
4. Mainkan game penulisan cerita kolaboratif
Jika anak seorang yang pemalu atau tidak nyaman dengan ide-ide menulis kreatif mereka sendiri, usulkan sebuah game di mana Moms dapat menulis sebuah cerita bersama.
Usahakan cerita itu menarik dan ringan agar anak tetap tertarik untuk terlibat.
Moms bisa menulis kalimat pertama, kemudian anak akan melanjutkan kalimat berikutnya, kemudian Moms menulis kalimat selanjutnya, begitu seterusnya.
Cobalah untuk menambahkan cerita lucu yang tidak terduga agar cerita menjadi menyenangkan dan mengasyikkan.
Selain itu, Moms bisa menggambarkan sesuatu dan minta anak membayangkan sebuah cerita yang berhubungan dengan gambar tersebut.
Buat daftar kata-kata yang bisa digunakan untuk menulis cerita, kemudian pikirkan cara untuk menggunakan semua kata-kata tersebut dalam satu cerita bersama anak.
5. Dorong untuk menulis buku harian
Cara terbaik untuk meningkatkan keterampilan menulis, tidak peduli usia penulis, adalah melalui latihan yang teratur.
Moms bisa memintanya untuk menulis apa pun di buku harian.
Minta anak menuliskan harinya dalam buku harian tersebut dan usahakan untuk dilakukan setiap hari.
Tapi Moms, jika anak enggan menulis maka jangan memaksakan ya, biarkan ia menulis atas kemauan mereka sendiri.
Apalagi jika ia memiliki banyak tugas sekolah, biarkan ia menyelesaikan tugas-tugasya terlebih dahulu.
Dengan latihan menulis di buku harian ini akan meningkatkan kemampuan anak dalam menulis karena mereka melakukan latihan hampir setiap hari.
Buat anak semangat menulis di buku harian dengan membuat buku harian menarik.
Moms bisa membelikan buku harian yang desainnya menarik, atau dengan gambar kesukaannya.
Atau bahkan Moms bisa mengajaknya menghias buku harian sesuai apa yang anak sukai.
Dengan begitu anak akan semakin semangat menulis buku harian.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | wikihow.com |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR