Dibanding metode lain, IUD sangat efektif.
Angka kegagalannya hanya 0,2-0,8 persen. Sebagai perbadingkan, pil KB memiliki angka kegagalan 9 persen dan kondom 18 persen.
IUD juga bisa bertahan 3-10 tahun tergantung jenisnya.
Kemungkinan hamil ketika IUD telah dipasang bisa dibilang sangat kecil, sangat jarang kehamilan bisa terjadi.
Meski begitu, dokter akan menyarankan untuk kembali memeriksakan diri seminggu setelah pemasangan IUD.
Tujuannya memastikan posisi IUD sudah tepat.
Jika Moms memutuskan untuk melepas IUD, ternyata setelahnya Moms tak perlu mengkhawatirkan masalah kesuburan.
Kesuburan seorang wanita juga akan cepat kembali normal setelah IUD non-hormonal dilepas.
Source | : | Kompas.com,healthland |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR