Nakita.id - Selain cokelat, anak-anak juga gemar makan keju baik itu secara langsung atau dijadikan topping makanan mereka.
Rasanya yang gurih membuat keju memiliki cita rasa tersendiri untuk dijadikan bahan makanan tambahan.
Keju adalah sumber kalsium, lemak, dan protein, vitamin A dan B-12 dalam jumlah tinggi, bersama dengan seng, fosfor, dan riboflavin.
Keju yang terbuat dari 100% susu hewan yang diberi makan rumput memiliki nutrisi tinggi dan juga mengandung asam lemak omega-3 dan vitamin K-2.
Mengutip Healthline, beberapa penelitian menunjukkan bahwa keju dan produk susu secara umum dapat mencegah gigi berlubang.
Dari berbagai macam jenis keju, ada beberapa yang memiliki nutrisi paling sehat jika dikonsumsi, apa saja?
Berikut keju tersehat yang dikutip dari Goodhousekeeping:
1. Keju mozzarella
Teksturnya yang lebih lunak ini membutuhkan lebih sedikit garam daripada keju yang lebih keras, sehingga keju mozarella lebih sedikit mengandung natrium.
Dengan 200mg kalsium per sajian, membuat mozarella menjadi keju yang berfungsi sebagai sumber mineral pembentuk tulang dan menyediakan hingga 8 gram protein per 1 ons sajian.
Tambahkan sedikit mozz ke salad, sebagai topping pada sup, sandwich, atau omelet, ini akan menjadi makanan yang sehat untuk dikonsumsi lo, Moms.
2. Keju Swiss
Sebagai keju semi-keras yang terbuat dari susu sapi, keju Swiss adalah pilihan yang baik untuk mencari keju yang rendah lemak dan nartrium.
Namun, sebelum membeli keju Swiss ini, pastikan dahulu kandungan natriumnya menunjukkan angka 140mg natrium di kemasannya.
Keju ini mengandung vitamin B12 yang lebih tinggi dan 20% nilai harian kalsium, yang sangat penting untuk fungsi sel, otot, dan saraf secara keseluruhan.
Baca Juga: Siapa Sangka Buah-buahan Ini Bisa Menambah Daya Tahan Tubuh, Tengok Segudang Manfaatnya!
3. Keju parmesan
Keju permesan mengandung banyak nutrisi terutama kalsium dan fosfor, keduanya penting untuk kesehatan tulang nih, Moms.
Selain itu, keju yang lebih keras seperti parmesan cenderung lebih rendah lemak dan lebih tinggi protein (sekitar 9 gram per sajian).
Penuaan parmesan juga secara signifikan mengurangi kandungan laktosa keju menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang menderita gejala gastroenteritis terkait laktosa.
4. Keju ricotta
Kebanyakan keju Italia terbuat dari susu sapi, kambing, domba, atau susu kerbau.
Keju ricotta ini mengandung protein whey, yang mengandung semua asam amino esensial.
Protein whey dapat meningkatkan pertumbuhan otot dan dapat membantu menjaga berat badan serta kesehatan jantung, Moms.
Baca Juga: Wow! Ini Manfaat Tak Terduga Konsumsi Susu Kambing bagi Anak
5. Keju kambing
Keju kambing mungkin lebih mudah dicerna untuk sebagian orang daripada keju yang terbuat dari susu sapi.
Ini karena keju dari susu kambing secara alami lebih rendah laktosa dan mengandung A2 kasein dibanding dengan keju yang terbuat dari susu sapi.
Keju kambing sangat bagus bila ditambahkan ke salad, dikombinasikan dengan roti bakar atau buah dengan sedikit madu.
Source | : | Healthline,goodhousekeeping.co.uk |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR