Nakita.id - Tak disangka, aktris cantik satu ini sempat mengalami kejadian mendebarkan dan mengerikan, nyaris membuatnya kehilangan nyawa.
Adalah Andrea Dian, aktris yang telah berkarier sejak tahun 2004 sebagai bintang sinetron dan pemeran layar lebar.
Andrea Dian diketahui menikah pada tahun 2013 dengan aktor dan presenter Ganindra Bimo, ketika mereka baru 9 bulan menjalin kasih.
Pernikahan mereka yang hampir dibina selama 6 tahun memang belum dikaruniai buah hati.
Namun, ketika Andrea dan Bimo menjadi bintang tamu di vlog Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty, pasangan ini menceritakan kisah kehamilan Andrea.
Rupanya, setahun setelah keduanya menikah, Andrea sempat hamil.
Sayangnya di usia kandungannya yang menginjak bulan ke-4, kejadian tak mengenakkan menimpa wanita kelahiran tahun 1984 tersebut.
Kehamilan Andrea ternyata memiliki kondisi yang tak normal.
Andrea Dian rupanya mengalami kehamilan di luar kandungan, atau kehamilan ektopik.
Melansir WebMD, kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi justru menempel di bagian selain rahim.
Kondisi ini perlu ditangani segera karena sel telur yang berkembang tersebut nantinya tak akan menjadi kehamilan yang normal.
Baca Juga: Rehat, Raffi Ahmad Diberi Baju Koko dan Sarung, Vicky Prasetyo:
Kehamilan ektopik dapat menyebabkan pecahnya tuba falopi, ini bisa memicu pendarahan serius.
Hal inilah yang dialami Andrea, bahkan ketika kondisinya ini diketahui, kesempatan hidup Andrea nyaris sangat kecil.
Andrea ditemukan oleh suaminya, Bimo, ketika ia hendak berangkat mengisi program live di salah satu stasiun televisi.
Saat itu Andrea berada di kamar mandi, tetapi tidak juga keluar sehingga Bimo memutuskan untuk memeriksa kondisi sang istri.
"Gue ngecek kok gak keluar-keluar nih Andrea? Dia udah duduk di kloset, matanya putih, kebayang gak?” papar Bimo.
Baca Juga: Pamer Lekuk Tubuh, Lihat Seksinya Nia Ramadhani Pakai Baju Renang Saat Liburan di Pantai
Panik, Bimo menggendong sang istri yang tidak sadarkan diri di kamar mandi.
Bimo pun segera membawa Andrea ke rumah sakit, kemudian mendapat penanganan dokter spesialis kandungan.
“Terus kata dokter, ‘istrimu harus segera dioperasi karena udah ada genangan darah sebanyak 1,5 liter di dalam perutnya’, makanya dia pingsan,” tutur Bimo.
Ya, rupanya ketika Bimo menemukan Andrea, istrinya mengalami pendarahan internal karena kehamilan ektopik.
Dokter bahkan mengatakan kesempatan hidup Andrea hanya 80 banding 20, membuat Bimo syok hingga menangis berkali-kali.
Selama 4 jam istrinya dioperasi, Bimo terus menangis takut kehilangan Andrea, ia pun berjanji jika Andrea selamat dirinya tak akan pernah meninggalkan sang istri.
Bersyukur, walau mereka harus kehilangan calon anak saat itu, Andrea berhasil diselamatkan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | YouTube,WebMD |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR