Nakita.id - Anak perempuan kembar siam asal Filipina yang lahir dengan kondisi bagian dahi menyatu segera menjalani operasi pemisahan.
Walau demikian, upaya operasi pemisahan tersebut berpotensi membahayakan karena dapat mengancam nyawa salah satu dari Joy dan Joyce yang berusia 10 tahun.
Baca juga : 7 Kiat Ampuh dari Pakar Parenting Supaya Anak Menjadi Tangguh, Mandiri, dan Kritis dalam Tumbuh Kembangnya
Mengenai akibat dan bahaya dari proses operasi pemisahan, pihak keluarga pun siap menanggung risiko kehilangan salah satu anak mereka, asalkan anaknya dapat menjalani kehidupan dengan normal.
Sebelum menjalani proses operasi, Joy dan Joyce pun harus melewati sebuah tes di rumah sakit di San Jun, yang terletak di sebelah Timur Manila.
Baca juga : Terungkap, 5 Hal Ini yang Akan Terjadi Pada Anak yang Main Gadget Berjam-jam
Kedua orangtua anak perempuan ini pun sangat gigih berusaha bisa membuat angan-angan menjadi nyata, agar anaknya bisa hidup dengan normal. '
Sang Ibu bahkan sampai berimigrasi untuk bekerja di luar negeri dalam upaya mendapatkan uang yang cukup untuk operasi anaknya.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR