Nakita.id - Kasus prostitusi online kini menjadi topik hangat perbincangan publik, sejak terungkapnya kasus prostitusi yang menyeret seorang publik figur berinisial PA.
Sosok PA merupakan finalis ajang kecantikan pada 2016 silam.
Ia digerebek dan diamankan oleh polisi saat melakukan aksinya di kawasan Batu, Malang, Jawa Timur.
Kisah penggrebekan yang terjadi pada publik figur berinisial PA, mengingatkan pada kasus sama yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
Yakni kasus yang juga baru saja selesai, dan menyeret nama artis muda Vanessa Angel.
Bedanya, Vanessa Angel mendapat masa tahanan hingga lima bulan penjara, karena dinyatakan bersalah dan terbukti menyebarkan konten asusila serta melanggar undang-undang.
Sedangkan artis inisial PA diperiksa hanya sebagai korban saja.
Tidak hanya sekali dua kali hal semacam ini menyeret nama besar seorang publik figur.
Sebelumnya juga banyak razia prostitusi online yang menyeret beberapa nama publik figur Tanah Air.
Dalam unggahan video Youtube Trans TV Official, pada tayangan Insert Story, Ayu Dewi diberi kesempatan untuk memberikan pendapatnya perihal fenomena prostitusi online yang terjadi di kalangan publik figur.
Baca Juga: Penyebab Mata Merah Pada Anak, Paling Sering Karena Dikucek Pas Tangannya Kotor
Saat ditanya perihal apakah ada tuntutan gaya hidup selebriti yang sangat besar hingga memicu selebriti untuk melakukan segala sesuatu untuk mendapatkan uang, Ayu Dewi membantahnya.
Menurut Ayu Dewi bukan karena status selebritas atau profesi apa pun yang menyebabkan seseorang memilih melakukan jalan instan.
Baca Juga: Ungkap Alasan Nonaktif Kolom Komentar, Syahrini Tak Mau Ada yang 'Kotor' di Kolom Komentar
Namun karena mudahnya media sosial yang memicu prostitusi online ini terjadi di kalangan publik figur.
"Kalau menurut eke bukan masalah stasus selebritisnya atau profesinya, tau gak ini gara-gara apa? Menurut eke ini gara-gara sosial media," ucapnya.
"Sosial media itu amat sangat gampang diakses jadi semua orang bisa melihat kehidupan orang lain. Dan di saat orang bisa melihat kehidupan orang lain, orang tu pengen kaya orang tersebut," lanjutnya,
Menurut Ayu, dengan mudahnya media sosial, membuat seseorang sangat mudah untuk melihat kehidupan orang lain.
Mereka akan melihat sesuatu yang orang lain miliki hingga membuatnya menginginkan hal tersebut.
Dengan adanya keinginan itu, maka memicu orang untuk mendapatkan sesuatu dengan cara yang instan.
Padahal menurut Ayu Dewi cara yang awet untuk mendapatkan sesuatu adalah dengan memulai untuk meniti karier bekerja dengan yang baik.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | YouTube,Nakita.id |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR