Nakita.id – Metode persalinan penundaan penjepitan tali pusat atau Delayed Cord Clamping (DCC) mungkin masih menimbulkan pro dan kontra di masyarakat ya Moms.
Menurut World Health Organization (WHO) penundaan ini biasanya dilakukan 1 sampai 3 menit setelah melahirkan.
Praktik DCC sudah ada sejak tahun 1960an, dan saat itu dipercaya dapat mengurangi pendarahan ibu pasca melahirkan.
Seiring berjalannya waktu, penelitian mengungkapkan metode ini rupanya memberikan banyak manfaat dikutip Baby-goo-roo-production.
Manfaat tersebut diantaranya :
1.Perkembangan Saraf
Para ahli menemukan beberapa menit penundaan pemotongan tali pusar saat lahir, dapat mempengaruhi perkembangan saraf beberapa tahun kemudian.
Anak-anak yang tali pusarnya dipotong lebih dari tiga menit setelah kelahiran memiliki keterampilan sosial dan motorik sedikit lebih tinggi, daripada mereka yang tali pusarnya dipotong dalam waktu 10 detik.
2.Menurunkan Risiko Anemia
Meski kelebihan zat besi di saluran pencernaan bukan hal yang baik. Zat besi yang tersimpan di bagian tubuh lainnya sangat penting untuk perkembangan otak yang sehat.
Transfusi darah secara alami melalui DCC memberikan sejumlah besar zat besi.
Studi fisiologis pada bayi menunjukkan bahwa transfer dari plasenta sekitar 80 mL darah terjadi pada 1 menit setelah kelahiran.
Kemudian mencapai sekitar 100 mL pada 3 menit setelah kelahiran.
Darah tambahan ini bisa memasok zat besi ekstra, sebesar 40 sampai 50 mg/kg berat badan.
3.Meningkatnya Volume Darah
Manfaat lain DCC adalah meningkatnya volume darah bayi.
Jika volume darah meningkat, trombosit juga meningkat.
Trombosit berfungsi untuk pembekuan darah secara alami.
4.Meningkatkan Stem Cell/ Sel Punca
Sel punca berperan penting dalam pengembangan sistem saraf, pernafasan, kardiovaskular, dan saraf pusat.
Konsentrasi sel punca pada darah janin lebih banyak.
Sel punca juga dapat membantu memperbaiki kerusakan otak yang mungkin dialami bayi selama kelahiran yang sulit.
(Kunthi Kristyani/ Nakita.id)
Penulis | : | |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR