Nakita.id - Sebelum meninggal Selasa (19/11/2019) kemarin, Cecep Reza diketahui telah berupaya untuk sembuh dari penyakit jantung yang ia derita.
Meninggal di usia 31 tahun karena penyakit jantung, pemeran Bombom di sinetron "Bidadari" ini sempat melakukan operasi pemasangan ring jantung seminggu sebelum ditemukan meninggal.
Melansir dari Kompas.com, Cecep memang terbilang masih muda ketika penyakit jantung merenggut nyawanya, tetapi ia pun memiliki kebiasaan buruk.
Cecep dikenal sebagai perokok berat oleh teman-temannya, yang mana rokok juga miliki kaitan dengan risiko penyakit jantung.
Namun ia sempat mengaku jika sudah berhenti merokok ketika diperingatkan.
Cecep sendiri rupanya berniat untuk menjalani pengobatan penyakit jantung ke seorang dokter yang cukup terkenal di Indonesia.
Hal ini diungkapkan oleh sahabatnya, Andy Boim.
“Dia (kemarin) mau ke Terawan, dokter yang menteri itu kan. Karena memang Dokter Terawan ya oke dan gue senang sih," kata Andy Boim.
Dokter Terawan kini memang menjabat sebagai Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Nama Dokter Terawan sendiri sudah cukup terkenal di dunia medis sebelum ia menjabat posisi menteri.
Dokter Terawan sempat ramai jadi perbincangan karena metode terapi untuk pasien stroke yang ia kenalkan ke masyarakat.
Metode itu disebut brain wash atau cuci otak.
Saat itu Terawan mengaku, terapinya memberi hasil bagus kepada pasien.
Menurutnya, ada banyak pasien yang merasa sembuh atau diringankan oleh terapi cuci otak.
Dokter Terawan menjelaskan metode 'cuci otak' itu secara ringkas sebenarnya adalah memasukkan kateter ke dalam pembuluh darah melalui pangkal paha penderita stroke.
Hal tersebut dilakukan untuk melihat apakah terdapat penyumbatan pembuluh darah di area otak.
Penyumbatan tersebut dapat mengakibatkan aliran darah ke otak bisa macet dan dapat menyebabkan saraf tubuh tidak bisa bekerja dengan baik.
Kondisi inilah yang terjadi pada penderita stroke.
Baca Juga: Viral Potret Nasib Miris Puluhan Lansia, Tidur Beralaskan Coran Semen Setelah Ditelantarkan Keluarga dan Ditampung Panti Jompo
Sumbatan tersebut kemudian dibersihkan sehingga pembuluh darah kembali bersih dan aliran darah pun normal kembali.
Dokter Terawan sendiri tak cuma menangani pasien stroke.
Ia pun sempat dipercaya untuk membantu perawatan mendiang Presiden ke-3 Republik Indonesia, BJ Habibie.
Terawan juga turut mendampingi proses persalinan menantu Presiden Jokowi, Selvi Ananda, ketika melahirkan La Lembah Manah.
Sayangnya, Cecep belum sempat mendapatkan penanganan dari dokter terkenal ini hingga ia tutup usia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR