Nakita.id - Nama Ari Askhara, mantan Dirut Garuda Indonesia sedang menjadi bahan perbincangan usai boroknya yang ia lakukan selama ini terbongkar.
Pria yang harta kekayaannya disinyalir mencapai Rp37 miliar ini dicopot oleh Menteri BUMN Erick Thohir karena terlibat penyelundupan motor Harvey Davidson dan sepeda Brompton.
Tak hanya itu, selama kepimpinannya, Ari Askhara disebut sering membuat keputusan yang membuat banyak orang bertanya.
Baca Juga: Betrand Peto Menggemparkan Dunia hingga Jadi Trending, Warganet Malah Mewek, Ada Apa?
Salah satunya, ia mengubah rute perjalanan Jakarta-Amsterdam menjadi Bali-Medan-Amsterdam sehingga awak kabin harus bekarja lebih lama.
Ketua Umum Ikagi Zaenal Muttaqin mengungkapkan jika awal kepemimpinan Ari Askhara sebagai dirut sudah membuat keputusan-keputusan tak masuk akal.
Baca Juga: Hadiri Resepsi Citra Kirana - Rezky Aditya, Natasha Wilona Bergaya Seksi Kenakan Mini Dress Two Tone
Zaenal Muttaqin juga mengatakan Ari Askhara dapat dengan mudah merotasi dan me-rolling karyawan.
Padahal karyawan tersebut sudah lama menjabat di suatu posisi dan memberikan kinerja yang terbaik.
Selain itu, Zaenal Muttaqin menjelaskan ada seorang pekerja yang tidak tahu urusan unit lain, namun ditempatkan di unit tersebut.
Melansir dari Youtube Kompas TV, acara Sapa Indonesia Malam pada Minggu (8/12/2019) Mantan Sekertaris BUMN, Said Didu ikut menangapi skandal Ari Askhara.
"Orang kalau sudah menjadi penikmat jabatan itu sudah masuk dalam jalan pintu sesat itu istilah saya," ungkapnya.
Baca Juga: Pakai Baju yang Sama dengan BCL, Dewi Perssik Dinilai Lebih Keren?
Said Didu, bahkan menyebutnya sebagai penikmat jabatan yang berlaga menirukan kewibawaan Bung Karno.
"Hari ini kita lihat persis dia betul-betul penikmat jabatan, lihat pada saat hari ulang tahun proklamasi jadi Bung Karno dia," ungkapnya.
Baca Juga: Anak Uya Kuya Rela Makan Roti Bakar Harga Rp1 Juta, Ternyata Ini yang Buatnya Mahal
Baca Juga: Hadiri Resepsi Citra Kirana - Rezky Aditya, Natasha Wilona Bergaya Seksi Kenakan Mini Dress Two Tone
"Pas turun dari pesawat kemarin, disambut temen-temennya pakai moge, jadi penikmat betul itu," tambahnya.
Menurut Said Didu, saat sudah memutuskan untuk menjadi publik figur, seharusnya tak membuat seseorang menjadi penikmat jabatan.
Bahkan ia menyebutkan Ari Askhara melanggar aturan yang ditetapkan BUMN dengan membiayai istrinya dengan uang negara.
"Seperti di manifest bahwa seluruh direksi hadir datang, padahal itu dalam BUMN tidak boleh sama sekali BUMN membiayai istri apalagi istri-istri," tandasnya.
(Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Sindir Ari Askhara, Dirut Garuda Indonesia yang Dikabarkan Memiliki Selir, Said Didu: Di BUMN Tidak Boleh Membiayai Istri Apalagi Istri-istri!")
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR