Nakita.id - Tak bisa dibayangkan bagaimana perasaan ibu yang mengetahui buah hatinya meregang nyawa.
Selain harus kehilangan bayinya, ibu muda ini juga diperlakukan semena-mena oleh pihak medis.
Disadur dari Mirror.co.uk, pada Rabu (11/12/2019) ibu malang itu mengatakan jika dokter yang menanganinya dengan tega melempar kepala bayinya yang terputus ke kasur.
Baca Juga: Viral! Bayi Alami Kebocoran Sumsum Tulang hingga Hampir Lumpuh karena Dicium Paksa, Ini Kisahnya
Sedangkan badan si bayi masih berada di dalam rahim si ibu, si dokter berencana akan mengambil bagian tubuh itu melalui operasi.
Ibu malang yang berasal dari Namibia itu akhirnya berani angkat suara.
Dengan berbesar hati perempuan 24 tahun itu mencoba berdamai dengan kematian bayinya yang mengenaskan.
Insiden mengenaskan yang terjadi pada bayinya itu diduga dilakukan oleh seorang dokter yang merawatnya selama kelahiran di kota Windhoek.
Wanita yang tak ingin disebutkan namanya itu menyatakan pada The Namibian bahwa kelahiran bayi perempuannya itu sangat ia nantikan.
Tak ada yang menyangka hal yang dinantikan itu berubah bak mimpi buruk.
Ibu dua anak ini menyampaikan rasa sakit hatinya pada dokter dan perawat yang menangani dirinya.
"Apa yang sangat menyakitkan adalah bahwa perawat dan dokter itu kasar kepada saya.
"Terutama setelah dokter menarik kepala bayi saya dari rahim saya."
Bukannya menenangkannya, dokter itu justru menyalahkan dirinya atas apa yang terjadi pada bayinya.
"Dia terus mengatakan kepadaku 'lihat apa yang telah kamu lakukan'.
"Sembari itu, dia melemparkan kepala bayi saya yang putus ke tempat tidur. Bagaimana seseorang bisa melakukan itu kepada orang lain?" ujarnya.
Dia bercerita bagaimana peristiwa memilukan itu terjadi.
Kala itu ia tiba di Rumah Sakit Pusat Windhoek sekitar tengah hari dan segera dibawa ke ruang bersalin.
"Setelah pemeriksaan, mereka memberi tahu saya bahwa saya melebar lima sentimeter, jadi saya menunggu.
Tetapi bayi itu ingin keluar, dan para perawat membentak agar saya tidak mengejan. Tapi bayi itu mendorong dari dalam, dan saya melakukan yang terbaik untuk tidak mengejan," katanya.
Dokter yang bertugas mengatakan bahwa bayi itu belum waktunya untuk lahir.
Namun perawat memberitahu dia bahwa kepala bayi sudah keluar.
"Saya pikir dia mencoba menarik bayinya keluar, tetapi dia tidak melakukannya dengan benar. Jadi, dia terus menarik.
"Setelah itu, dia melempar kepala bayiku ke kasur dan menyalahkanku. Tubuh bayi itu kemudian diangkat melalui operasi caesar," katanya menceritakan momen pilu itu.
Ia lalu diberitahukan bahwa akan dikirim ke bagian C (caesar) untuk mengambil sisa tubuh bayinya.
"Dia mengatakan kepada saya bahwa saya akan dikirim ke bagian C untuk menghilangkan sisa tubuh. Dia sangat kasar, seolah tidak bersalah," katanya.
Dia bercerita dokter mengambil foto bayinya itu dan memaksanya untuk melihatnya.
"Saya menolak. Saya tidak ingin mengingat bayi saya dengan cara seperti itu. Mereka membunuh bayi saya. Paman saya ada di kamar mayat, dan kepalanya tampaknya diletakkan di sebelah tubuhnya.
"Aku akan mengalami mimpi buruk selamanya," tambahnya.
Direktur eksekutif kesehatan, Ben Nangombe mengonfirmasi insiden yang terjadi itu.
Pihaknya sendiri masih melakukan penyelidikan pada kasus ini.
Artikel ini telah tayang di Gridhype.id, dengan judul: Pilu, Kepala Bayi Ini Putus Saat Ditarik Paksa Dokter, Si Ibu Bukannya Ditenangkan Malah Diperlakukan Semena-mena oleh Tim Medis
Source | : | Gridhype.id |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR