Meski hasil tersebut tidak bisa sepenuhnya diterapkan pada manusia, mungkin ada baiknya untuk membatasi asupan kafein.
Banyak pakar setuju bahwa konsumsi kafein yang tidak terlalu banyak kurang dari 300 mg per hari tidak akan menganggu tingkat kesuburan Moms.
Tapi satu penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 200 mg kafein atau lebih per hari dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran.
Baca Juga: Terapi Kafein Dapat Meningkatkan Perkembangan Otak pada Bayi Prematur
Jadi, kafein tak hanya mampu mengganggu kesuburan tetapi juga bisa menyebabkan keguguran.
Karena itu ada baiknya jika Moms ingin hamil, kurangi kafein dalam makanan dan minuman yang Moms santap.
Kafein terkandung dalam makanan dan minuman seperti kopi, teh, minuman ringan, minuman berenergi, dan cokelat.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR