Pemilihan Bulan Baik Kelahiran Si Kecil, Apa Kata Dunia Medis?

Nakita.id - Moms, ketika sedang hamil, pastinya akan berpikir untuk memilih bulan yang terbaik bagi Si Kecil sesuai dengan ramalan yang beredar.

Keinginan Moms akan bulan tersebut, besar harapan agar Si Kecil nanti kehidupannya di masa depan akan sama dari yang diramalkan.

Seperti dalam Ternyata Bulan Kelahiran Menunjukkan Masa Depan Si Kecil Lho, Moms

Misalnya ketika Moms berkeinginan melahirkan pada bulan-bulan ini; Februari akan memiliki sifat cepat dan penuh semangat menyerap informasi. selain itu memiliki sikap menghargai kebebasannya dengan tinggi.

Kelahiran April akan memiliki anak yang antusias, tidak takut mengambil resiko dan selalu bersemangat.

Kelahiran Mei akan memiliki anak yang disiplin dalam segala hal dan dapat diandalkan.

Kelahiran Juni akan memiliki sikap sopan dan luwes dalam pergaulan.

Kelahiran November  akan memiliki anak yang hebat, mampu mengendalikan emosinya dan pejuang tangguh dalam mendapatkan apapun.

Kelahiran Desember akan memiliki anak yang antusias, aktif, optimis, periang dan mampu beradaptasi dengan sekelilingnya.

Dari bulan-bulan baik di atas inilah, terkadang mendorong Moms membuat keputusan sendiri kapan melahirkan. Keputusan ini terkadang membuat proses kelahiran pada Si Kecil dipercepat.

Mau tidak mau Moms harus menempuh proses kelahiran melalui jalan sesar, agar keinginan bisa tercapai.

Baca juga: Ketebalan Rahim Tentukan Keberhasilan Bersalin Normal Setelah Sesar

Dalam dunia medis, pemilihan bulan menurut Dr. Bambang Fadjar, Sp, OG dari RS Premier Bintaro dalam wawancara Nakita.id, menyebutkan memang biasa terjadi pada ibu hamil yang ingin melahirkan berdasarkan keinginannya, ditambah lagi di Indonesia ini yang menyukai adanya mitos-mitos seperti itu.

Walaupun menjadi tren yang lumrah di dunia medis dan bisa dilakukan pada ibu hamil, tetapi Bambang mengatakan, tidak semua ibu hamil bisa melakukan proses melahirkan pada bulan tertentu sesuai keinginannya dikarenakan kondisi janin yang dimilikinya.

Bambang juga menjelaskan bahwa janin yang diperbolehkan untuk melakukan proses sesar pada bulan tertentu harus memiliki kriteria-kriteria sendiri salah satunya kondisi kandungan diatas 37 minggu, bayi cukup umur dan harus melewati proses-proses lainnya seperti kesehatan menyeluruh baik ibu maupun janinnya.

Baca juga: Harus Operasi Sesar? Tenang Saja, Ikuti Petunjuk Ini Agar Proses Kelahiran Menjadi Tak Terlupakan

Dengan kata lain, walaupun keputusan melahirkan merupakan hak dari pasien tetapi harus dikondisikan dengan kesehatan ibu dan janin.

Jangan sampai Moms yang berkeinginan melahirkan di bulan tertentu, malah akan memuat masa depan Si Kecil tidak berarti ya! (*)

(Ria Rizki Agustina / nakita.id)

PROMOTED CONTENT