Diketahui, tindakan memotong atau mengikis gigi merupakan tindakan yang mengakibatkan perubahan pada gigi secara permanen (irreversible).
Oleh karena itu, langkah potong gigi harus dilakukan oleh dokter gigi dengan berbagai pertimbangan, bukan dengan tukang gigi ataupun di salon-salon kecantikan.
Tidak hanya rapi, gigi depan Elly Sugigi juga terlihat berdempet sejajar, berbeda dengan kondisi sebelumnya.
Baca Juga: Belum Ada Tanda-Tanda Bayi Sudah Masuk Panggul? Ini Cara Merangsang Agar Moms Cepat Bertemu Si Kecil
Dari kasus tersebut, Dina menjelaskan, penutupan celah di antara dua gigi atau mendempetkan dua gigi disebut sebagai "diastema closure".
"Diastema adalah celah/ruang yang terdapat di antara dua gigi. Tapi ini konteksnya kalau Elly Sugigi melakukannya dengan betul di dokter gigi ya, bisa jadi Elly Sugigi tidak melakukannya di dokter gigi, saya kurang tahu," kata Dina.
Terkait dengan tindakan medis tersebut, Dina menyampaikan bahwa ada efek samping yang timbul ketika melakukan pengikisan gigi.
Baca Juga: Elly Sugigi Putuskan Hijrah dan Memakai Hijab, Putri Kandungnya Beri Sindiran:
Namun, efek tersebut bergantung pada kondisi gigi pasien.
"Jika giginya masih vital, maka pengikisan harus dilakukan dengan sangat hati-hati, ada patokan seberapa banyak gigi boleh dikikis," imbuh dia.
"Apabila terlalu banyak dikikis bisa mengakibatkan gigi terasa ngilu," lanjut dia.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | Kompas.com,YouTube |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR