Keberadaan miom dipengaruhi oleh produksi hormon estrogen.
Miom biasanya terdeteksi ketika ibu hamil menjalani pemeriksaan dengan USG.
Pada miom yang besar dapat timbul kontraksi prematur sehingga dapat terjadi kelahiran prematur.
Walaupun ada risiko kontraksi prematur, umumnya tindakan pengangkatan miom selama kehamilan tidak dianjurkan.
Miom yang besar dan menonjol ke arah rongga rahim dapat menyebabkan kelainan letak janin.
Saat seharusnya kepala janin memasuki jalan lahir, dorongan miom bisa saja membuat posisinya sungsang.
Jika miom tumbuh tepat menghalangi saluran makanan janin, maka secara otomatis pertumbuhannya akan terganggu karena kekurangan makanan dan oksigen.
Kehadiran miom juga dapat menyebabkan terjadinya perdarahan pada saat persalinan.
6 Tips Membujuk Anak Agar Nyaman Menjalani Pemeriksaan dan Perawatan Saat Sakit
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Nur Marufah Saniati |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR