Nakita.id - Paranormal kondang Mbah Mijan akhir-akhir ini kerap menjadi bahan perbincangan netizen.
Bukan tanpa sebab, Mbah Mijan sempat memberikan kritikan pada sosok Ningsih Tinampi.
Selain berikan kritikan pada sosok Ningsih Tinampi, ia juga kerap menerawang peruntungan sederat artis.
Sebagai seorang paranormal Mbah Mijan juga kerap dipercaya untuk melakukan pengobatan alternatif.
Seperti yang diwartakan Nakita.id, sebelumnya, ,Mbah Mijan bahkan mengakui jika dirinya kebanjiran pasien untuk berkonsultasi.
Menurutnya, bukan hanya dari kalangan masyarakat biasa yang berkonsultasi pada dirinya.
Tetapi juga selebritis rela antre untuk berkonsultasi pada Mbah Mijan.
Mbah Mijan juga tak sungkan beberkan tarif yang kerap ia peroleh dari klien.
Dalam tayangan 'Nih Kita Kepo' (25/1/2020), Mbah Mijan juga praktikkan caranya mengobati pasien yang menggunakan jasanya.
"Biasanya kalau nerima pasien kaya gimana?" tanya Niki.
Mbah Mijan lantas berdiri dan mengambil beberapa alat.
Salah satu benda yang kerap ia gunakan adalah tasbih.
"Pakai tasbih ya," ucap Mbah Mijan.
Sambil mendekati Indra Bekti, Mbah Mijan lantas mencoba untuk mempraktikkannya.
"Kalau mas Bekti, kak Bekti agamanya apa?" tanya Mbah Mijan.
"Muslim," jawab Bekti.
Lantas Mbah Mijan meminta Indra untuk memegang tasbih miliknya.
"Nah kalau gitu, pegang tasbihnya," ucap Mbah Mijan.
Lantas Bekti diharuskan untuk berzikir atau Bismillah.
"Jadi berzikir, boleh Bismillah, boleh apa," ucap Mbah Mijan.
Sambil membawa semacam keris, Mbah Mijan tunjukkan caranya saat mengobati pasien.
Pusaka kecil berwarna hitam itu lantas ditaruh di kening dan ubun-ubun.
Dengan tetap melakukan zikir untuk pasien.
"Jadi semua agama bisa ke sini Mbah Mijan?" tanya Nikita.
"Bisa, bisa," ucap Mbah Mijan.
"Semua kepercayaan bisa dateng ke sini, siapa pun bisa gitu kan? Jadi menyesuaikan nanti Mbah Mijan ya?" ucap Indra.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | YouTube,nakita |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR